HAI-ONLINE.COM -Punggawa musik grunge dari akhir '80-an hingga awal '90-an, Kurt Cobain, yang menggawangi Nirvana, meninggal pada tahun 1994, tepatnya tanggal 5 April 1994, dengan shotgun yang ditembakkan ke mulutnya sendiri.
Kematiannya membuat dunia bersedih, terutama keluarga dan para penggemar Nirvana, yang nggak bisa lagi mendengar suara Kurt bernyanyi.
CEK JUGA:Kekuatan 6 Karakter Anime Cewek Ini Nggak Masuk Akal, Naruto dan Sasuke Mikir Dua Kali Lawan Mereka
Nah, sebuah situs bernama Feel Numb, memberitakan kalau terdapat satu album musik yang didengar oleh Kurt sebelum ia mengakhiri hidupnya sendiri.
Ternyata, sebuah album bernama Automatic For The People dari R.E.M. tengah berputar di speaker milik Kurt saat tubuhnya ditemukan.
Kurt memang sangat mencintai musik yang dibuat oleh R.E.M., terutama album itu. Bahkan, ia ingin sekali Nirvana membuat album yang seperti itu.
Secara kebetulan, di dalam album itu, terdapat lagu berjudul Everybody Hurts, lagu yang dibuat sebagai respon dari banyaknya anak muda yang bunuh diri kala itu.
Sang drummer R.E.M., Bill Berry, mengatakan kalau lagu tersebut dan juga liriknya dibuat untuk menyemangatkan anak muda agar mencari jalan keluar selain bunuh diri.