Hati-hati Dengan Liquid Vape yang Beredar di Indonesia

HAI-ONLINE.COM – Bagi lo yang mengonsumsi rokok elektrik atau vape sebagai alternatif untuk berhenti dari kebiasaan merokok nampaknya perlu waspada nih guys. Pasalnya, penelitian dari Dr.Drg. Amaliya MSc. PH.D membuat tercengang dengan kandungan zat liquid merek lokal.

Dalam acara The 1st Asia Harm Recution Forum di Jakarta lalu, salah satu fokus utamanya ialah mengurangi hasil pembakaran tembakau dalam rokok. Untuk alternatifnya bisa dengan beberapa cara, seperti vape, snuff, snus, atau nicotine patch.

Salah satu alternatif yang sekarang banyak digunakan itu vape nih. Tapi, ternyata salah satu bagian dari vape, yakni liquid atau cairan rokok elektrik merek lokal belum ada standardisasi yang jelas dari pemerintah loh.

Hal ini diungkapkan Dr. Drg. Amaliya MSC. PH.D dalam penelitiannya. Menurutnya dari 10 sampel liquid yang terdiri dari 7 merek lokal dan 3 merek luar negeri, keseluruhan merek lokal dalam proses pemanasan menghasilkan zat tambahan yang ia sendiri belum ketahui zat apakah tersebut dalam uapnya.

Munculnya zat lain dari proses itu membuat kita harus waspada nih, pasalnya kita nggak tahu apakah zat itu baik atau buruk. Normalnya, Dr. Drg. Amaliya MSC. PH.D menuturkan kalau dalam proses pemanasan zat yang dihasilkan sama sebelum maupun sesudah proses.

Berangkat dari hal ini nih guys, kita perlu hati-hati dan mendorong pemerintah untuk sesegera mungkin mengatur regulasi yang jelas. Kalau lo bukan perokok juga jangan coba-coba vape ya karena tentu ini punya dampak yang nggak baik untuk tubuh. Ini hanya untuk alternatif berhenti merokok. Dewi