Follow Us

Gokil! Dalam Sepuluh Hari Aja, Sebanyak 250 Pelajar Kena Tilang!

- Minggu, 21 Agustus 2016 | 10:15
kalau udah tiga kali kena surat peringatan atau kena tilang, maka pelajar tersebut bakal dikeluarkan dari sekolah
Hai Online

kalau udah tiga kali kena surat peringatan atau kena tilang, maka pelajar tersebut bakal dikeluarkan dari sekolah

Kalau kemarin Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi bilang, kalau bawa kendaraan ke sekolah bakal nggak naik kelas, ternyata udah beda lagi, bro! Pelajar yang bawa kendaraan ke sekolah atau di luar jam sekolah bakalan dikeluarkan dari sekolah. Ngeri!

Ada alasannya mengapa Pak Dedi mengeluarkan peraturan itu, pasalnya dalam artikel yang dikutip dari Kompas.com, ternyata ketika dilakukan razia selama sepuluh hari, sebanyak 250 pelajar di kota tersebut kena tilang.

“Informasi yang saya dapat dari Polres Purwakarta, rata-rata dalam sehari ada 25 pelajar yang terkena tilang,” ujar Bupati Purwakarta, Jumat (19/8) lalu.

Pelajar yang kena tilang tersebut, baru dikasih Surat Peringatan I oleh Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Purwakarta. Nanti kalau masih kena tilang sampai tiga kali, maka pelajar tersebut bakal dikeluarkan dari sekolahnya. Baca: Ini Sanksi Nyata Pelajar Bawa Motor ke Sekolah

“Peringatan ini diberikan agar timbul efek jera dari para pelajar agar tidak menggunakan kendaraan bermotor kembali baik di dalam maupun di luar jam pelajaran sekolah,” tuturnya.

Razia Besar-Besaran

Nggak main-main, Pak Dedi juga nantinya akan menerapkan aplikasi yang terhubung langsung antara Polres Satlantas Purwakarta dengan Dinas Pendidikan dan Olah Raga. Razia besar-besaran yang dilakukan tersebut, sekaligus jadi bukti keseriusan pihak-pihak terkait dalam mengurangi pelajar yang melanggar norma hukum yang berlaku, yaitu sebelum 17 tahun nggak boleh bawa kendaraan bermotor.

“Hasil razia Polres itu kan pasti valid datanya. Itu kan menjadi dasar kami untuk melakukan penindakan. Tiga kali kesalahan yang sama diulang maka terpaksa kami keluarkan dari sekolah. Kalau tidak tegas begini, mana bisa peraturan bisa dilaksanakan,” tutup beliau.

Gimana guys, apakah peraturan tersebut terlalu berlebihan atau memang itu sepadan dengan akibat yang ditimbulkan dari pelajar yang membawa kendaraan bermotor? Komentar di bawah ya. (eko)

Source : kompas.com

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest