Masuk Kampus UI, Anak Ahok Tolak Dibelikan Mobil

Nicholas Sean Purnama, anak sulung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pernah dikasih janji bakal dibelikan sebuah mobil jika lulus SMA nanti. Dan kenyataan, Nicho baru saja menamatkan sekolahnya dan ia kini bakal mulai menapaki jenjang pendidikan tinggi.

Bahkan, kabar terbaru, Nicho begitu panggilan akrabnya baru saja dinyatakan lulus masuk UI lewat jalur Talent Scouting. Sontak, sang ayah, makin mau menghadiahi Nicho sebuah mobil. Ahok sudah berniat merealisasikan janjinya tersebut. Namun sayang seribu sayang, Nicho menolak.

"Saya sempat janjiin dia beli mobil. Tapi dia bilang beli mobil juga mahal. Dia lebih pilih naik kereta api," ujar Ahok membahas kalo Nicho beneran memilih naik kereta rel listrik (KRL) commuter line menuju kampusnya di Depok.

Baca: Ini Alasan Nicho Memilih Kampus Lokal!

Keinginan Nicho untuk sekolah di dalam negeri sebenarnya sempat ditolak Ahok, namun anak sulungnya tersebut sepertinya nggak mau biaya kuliahnya terlalu mahal, karenanya dia memilih di dalam negeri saja.

"Saya bersyukur anak saya yang paling besar, dia tahu duit Bapak-nya pas-pasan, dollar juga lagi tinggi. Dia tidak minta sekolah di luar negeri. Dia bersyukur banget bisa diterima di kampus UI. Karena dia bilang murah," ujar Ahok lagi.

Pada kesempatan tersebut, Ahok memaparkan lagi soal program Kartu Jakarta Pintar yang kini mulai menyasar perguruan tinggi. Ia menjanjikan peserta KJP yang bisa masuk perguruan tinggi negeri akan dibiayai Pemprov DKI sampai lulus.

Menurut Ahok, pemberian bantuan dana KJP hingga perguruan tinggi bertujuan agar semua anak dengan status sosial apapun punya kesempatan yang sama. Ahok pun mencontohkan anaknya sendiri, Nicholas sebagai patokannya.

"Saya betul-betul ingin semua anak punya kesempatan seperti anak saya," kata Ahok.

Wah kita sih mau banget jadi anak bapak, mau apanya hayo? hehhehe mau sampai lulus kuliah lah pak, masa mobilnya!