Follow Us

Hai

/

Art

Jakarta Biennale 2015: “Maju Kena, Mundur Kena: Bertindak Sekarang”

- Kamis, 12 November 2015 | 04:15
Jakarta Biennale 2015
Hai Online

Jakarta Biennale 2015

Sebuah kolektif sementara yang terdiri atas tujuh kurator akan melakukan kurasi dalam Jakarta Biennale 2015. Program acara ini akan terdiri atas sebuah pameran besar, simposium dan akademi sementara, dan serangkaian proyek komunitas.

Judulnya “Maju Kena Mundur Kena,” ini mengacu pada gagasan untuk berkonsentrasi pada masa kini sembari menolak untuk memanjakan diri dalam nostalgia atau melarikan diri menuju mimpi masa depan yang utopis. Dengan semangat itu, karya-karya yang dikuratori adalah karya yang berfokus pada kondisi ekonomi, sosial, dan emosional masyarakat saat ini.

Jakarta Biennale ingin membingkai bagaimana warga di berbagai kota serta lingkungan hidup bersikap terhadap masa sekarang lewat tindakannya. Beberapa tema yang kuat akan diangkat sepanjang pameran dan menghubungkan karya-karya yang berbeda. Yang pertama adalah penggunaan dan penyalahgunaan air sebagai kebutuhan dasar kehidupan dan juga sesuatu yang mengancam lewat banjir dan polusi.

Aspek penting lain pameran adalah ketertarikannya tentang bagaimana sejarah memiliki dampak atas hari ini, melalui ingatan dan tradisi yang mempengaruhi cara orang berperilaku hari ini. Karakter ketiga adalah pengaruh peran gender yang berlaku dan bagaimana individu-individu berjuang untuk menemukan suara mereka sendiri. Isu kekerasan yang berhubungan dengan hal itu juga diangkat. Untuk seluruh pameran, kami memilih karya-karya yang mencari kemenangan kecil yang dialami orang-orang dalam kehidupan sehari-hari di tengah-tengah kesulitan.

Pameran tersebut akan menampilkan sekitar 40 seniman Indonesia dan 30 seniman internasional. Beragam tema akan dirajut dalam pameran yang akan mengambil wujud sebagai karya “kampung-kampung” kecil dalam Gudang Sarinah yang luas. Kami juga menggabungkan seniman muda dan seniman yang lebih mapan. Akan dilaksanakan pula simposium selama hari-hari pertama dan akademi singkat selama dua minggu yang terbuka bagi peserta yang mengirimkan aplikasi serta dilengkapi dengan kehadiran mahasiswa-mahasiswa internasional dari sekolah-sekolah seni Eropa.

Proyek-proyek di luar lokasi utama nantinya mengikuti kerja-kerja komunitas di sekitar Sungai Ciliwung yang selalu menjadi wilayah banjir, juga di luar Jakarta, yaitu Surabaya, Aceh, dan Makassar.

Jadi jangan lupa nikmati pamerannya mulai 15 November 2015 – 17 Januari 2016, jam 10.00 – 18.00 WIB di Gudang Sarinah, Jalan Pancoran Timur II No. 4, Jakarta Selatan

So, mari kita "Maju Kena, Mundur Kena: Bertindak Sekarang" :)

Editor : Hai

PROMOTED CONTENT

Latest