Follow Us

Fenomena Panic Buying Bikin Harga Masker N95 Per Boks Mencapai Rp1,6 Juta

Hai Online - Rabu, 04 Maret 2020 | 21:00
masker N95 di Palembang mengalami kenaikan harga yang drastis, mencapai angka Rp.1,6 Juta Per Boksnya.
http://www.public-domain-image.c

masker N95 di Palembang mengalami kenaikan harga yang drastis, mencapai angka Rp.1,6 Juta Per Boksnya.

Hai-Online.com - Masker jenis N95 di Palembang,Sumatera Selatan mengalami lonjakan sejak virus corona diumumin sama Presiden Joko Widodo sudah masuk ke Indonesia.

Dari sebelum virus ini diumumkan masuk ke Indonesia beberapa hari yang lalu,masyarakat Indonesia sudah memborong masker di apotek dan juga supermarket, ditambah diumumkannya virus ini akhirnya masuk juga ke Inonesia, wahh jelas makin banyak yang ngeborong, sampai harga mahalpun nggak masalah.

Baca Juga: Korban Panik Coronavirus, Ini 6 Masker Ala Ala yang Viral di Warga +62

Dengan adanya fenomena panic buying untuk masker ini, alhasil stok di semua supermarket dan juga apotek akhirnya kosong.

Sementara masker jenis N95 ini meningkat drastis harganya mencapai Rp.1,6 Juta per boks isi 20 terjadi di Palembang, Sumatera Selatan.

kelangkaan masker disebabkan banyaknya warga yang berbondong ingin membeli dalam jumlah banyak, yang mengakibatkan kenaikan harga yang drastis di Palembang
https://pixnio.com/media/health-care-patient-mask-disease-eyes

kelangkaan masker disebabkan banyaknya warga yang berbondong ingin membeli dalam jumlah banyak, yang mengakibatkan kenaikan harga yang drastis di Palembang

Dilansir dari Kompas.com, Desi selaku pemilik toko alat kesehatan Amifa Medica di Jalan Sudirman Palembang,mengatakan,kekosongan stok masker karena kelangkaan dari distributor. alhasil saat ini menjual masker jenis N95 ke masyarakat dengan stok menipis.

"Masker biasa sudah habis,hanya tinggal jenis N95.Harganya Rp.1,6 juta per boks isi 20. Kalau per lembar Rp.85.000," kata Desi ke Kompas.com Rabu(4/3/2020)

Gimana menurut lo guys? Mending dibeli apa nggak kalau begini?

Penulis: Sesa Salsabila

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest