HAI-Online.com -Setiap tahunnya kita ikutan ujian nasional (UN), serentak seindonesia.
Lo suka penasaran nggak sih berapa banyak uang yang dihabiskan untuk penyelenggaraanya?Dilansir dari Kompas.com, anggaran pengadaan ujian nasional sejak 2015 sampai 2017 jumlahnya rata-rata Rp500 miliar. Tapi, jumlah yang luar biasa gedenya ini udah mengalami penurunan kok, dari tahun ke tahun.
Pada 2015, jumlah biaya anggaran adalah sekitar Rp560 miliar. Terus setahun kemudian turun jadi Rp540 miliar. Dan di tahun 2017 turun lagi jadi Rp490 miliar.
Biaya ini kemudian makin turun ketika sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UTBK) diterapkan. Mungkin karena udah nggak perlu lagi pake kertas, pemerintah bisa menurunkan anggaran sampai jadi Rp35 miliar di tahun 2018 kemarin.
Baca Juga : Kisah 13 Pelajar yang Menembus Hutan, Kabur dari Babi Putih, Demi Ujian Nasional
Dilansir dari Tirto.id dan Tempo.co, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ngaku kalau mereka bisa menekan anggaran sampai Rp100 miliar, dari Rp135 miliar sebelum menerapkan UNBK.
Sementara itu, menurut data dari laman puspendik.kemdikbud.go.id, angka peserta ujian nasional terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2017, sebelum UNBK diterapkan, peserta yang ikut ujian nasional berjumlah 3.782.453 peserta. Dan angkat tersebut meningkat drastis jadi 6.293.552 peserta pada 2018. (*)