Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Mengenang Galang Rambu Anarki, Nggak Pernah Mau Disamain dengan Iwan Fals

Alvin Bahar - Kamis, 18 Februari 2021 | 16:09
Galang Rambu Anarki tampil di Musik Teknik Jayabaya, satu bulan sebelum kepergiannya.
Majalah Hai

Galang Rambu Anarki tampil di Musik Teknik Jayabaya, satu bulan sebelum kepergiannya.

HAI-ONLINE.COM - Sebuah berita menyenta kdatang dari kediaman Iwan Fals, 1997 silam. Si cikal Galang Rambu Anarki, salah seorang personel grup Bunga, meninggal dunia di kamarnya di lantai atas rumah di kawasan Bintaro.

Sosok Galang Rambu Anarki memang masih teringat dalam ingatan, khususnya mereka yang besar di era-90an.Ia adalah putra Iwan Fals, mengikuti jejaknya, tapi nggak pernah mau disamakan dengan sang ayah.

Nggak heran ketika ada berita soal anak artis bernama unik, Galang Rambu Anarki pun trending lagi."Saya adalah saya, dan Iwan Fals adalah Iwan Fals!" tegasnya pada 15 Maret 1997, sekitar sebulan sebelum ia wafat, kepada HAI.Buktinya, aliran musik yang ia bawakan bersama sekelompok temannya sangat berbeda dengan Bang Iwan.

Dari gaya dan musik band Galang, Bunga, terlihat kalo remaja itu ngefans sama grunge.

Awalnya, Bunga bisa dibilang nggak sukses di industri musik.

Entah ada kaitannya atau tidak, setelah kematiannya, nama Bunga mendadak melejit.

Rekamannya laris dibeli orang, order manggung pun mengalir.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Band Emo Asal Bandung yang Tumbuh dari Berbagai Generasi

Tapi suka atau tidak, produser mereka nampak memang memanfaatkan betul momentum mengharukan ini.

Padahal sebelumnya album perdana Bunga sempat lama nggak disentuh.

Begitulah yang namanya bisnis.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x