HAI-Online.com - Komodo adalah spesies kadal terbesar di dunia yang bisa mencapai panjang 3 meter, dan dianggap sebagai naga yang sebenarnya.
Komodo punya reputasi besar di seluruh dunia yang terkenal dengan gigi tajam dan air liur berbahayanya untuk berburu rusa dan bahkan dapat menyerang manusia.
Tapi, kenapa sih komodo cuma ada di Indonesia, tepatnya di Pulau Komodo, Kepulauan Nusa Tenggara?
Ternyata alasannya bukan karena mereka nggak bisa menjelajah tempat lain, tapi karena mereka cuma nggak mau melakukannya.
Baca Juga : Kalo Ini, Lagu-Lagu yang Terinspirasi dari Superhero Buatan Stan Lee!
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan diProceedings of the Royal Society B, komodo merupakan definisi "anak rumahan" yang sesungguhnya.
Dalam penelitian selama 10 tahun di 10 tempat dalam 4 pulau, hasilnya menunjukan bahwa kadal-kadal tersebut memang benar-benar nggak pernah meninggalkan tempat kelahirannya. Mereka sebenarnya mampu untuk menjelajah jauh bahkan di medan yang berat sekalipun, tapi mereka cuma nggak mau aja.
Baca Juga : Nggak Usah Mimpi Pergi ke Luar Angkasa Kalo Nahan Sendawa Aja Nggak Bisa
Banyak juga spesies lain yang lebih suka menetap di suatu daerah yang dekat dengan apa yang mereka anggap sebagai rumah.
"Begitu mereka menjajah sebuah pulau, terlepas dari kemampuan luar biasa yang dimiliki, mereka memutuskanuntuk merasa cukup, dan lebih baik tinggal di rumah," kata Tim Jessop, profesor ekologi di Deakins University Australia yang memimpin penelitian tersebut.
Penyebab perilaku ini nampaknya tergantung dengan spesies dan situasinya. Namun yang membingungkan adalah, jikahewan berada di suatu daerah selama beberapa generasi, mereka berisiko melakukan perkawinan sedarah, menghadapi kelangkaan sumber daya, dan bahaya lain yang mungkin bisa dihindari jika mereka bergerak ke tempat lain.
Para peneliti pun sempat mempertanyakan apakah komodo adalah hewan yang kurang percaya diri dalam bernavigasi ke pulau lain. Mereka kemudian melakukan percobaan dengan memindahkan beberapa komodo dari wilayah mereka sejauh 13,7 mil, tapi masih satu pulau. Dan sebagian di pindahkan ke pulau lain yang berjarak satu mil.
Baca Juga : Nggak Cuma Jago Bikin Fiksi, Ini Jasa Stan Lee di Dunia Sains
Selama 4 bulan, komodo yang masih satu pulau dapat kembali ke rumah mereka. Sedangkan yang berbeda pulau nampaknya malas kembali berenang kerumah mereka.
Seekor komodo yang dipindahkan ke pulau lainjuga mengalami sedikit masalah. Ia tak bisakawin dengan salah satu penghuni ditempat barunya, atau kesulitan menemukan mangsa.
Data DNA membuktikan adanya tanda-tanda perkawinan sedarah di populasi komodo, mereka juga rentan terhadap kekurangan makanan, dan terlibat dalam bencana alam.
Namun uniknya komodo seperti nggak peduli dengan semua itu dan punya cara tersendiri untuk bertahan hidup. (*)