Mengenal Saturday Night Karaoke, Band Pop Punk Bandung yang Dirilis di 3 Negara

Rabu, 12 September 2018 | 17:30

Saturday Night Karaoke

HAI-ONLINE.COM - Musik pop punk itu masih sangat banyak peminatnya, nggak hanya di negara-negara barat dan sekitarnya, namun juga di Indonesia.

Buktinya, Saturday Night Karaoke masih eksis dari 2008 hingga sekarang. Meski beberapa kali pernah bubar sih.

Band pop punk asal Bandung yang beranggotakan Prabu Pramayougha (vokal dan gitar), Andresa Nugraha (bass dan vokal), serta Athif Aiman (drum) ini pernah melakukan tur Jepang pada tahun 2017 silam.

Tentunya, kamu penasaran sama band pop punk yang anggotanya merupakan lulusan Universitas Padjajaran ini, kan?

Baca Juga : Band Pop Punk Saturday Night Karaoke Rilis Album Lewat 3 Label Berbeda

Jadi, beberapa waktu lalu, Prabu dan Andresa main-main ke kantor HAI untuk bercerita panjang lebar terkait album terbarunya, Professional Goofballs.

"Band kita tuh band pop tapi nggak bisa main pop. Band pop punk, sih, kita ini. Mainin lagu punk rock tapi lebih banyak hook pop-nya. Karena kita suka musik yang catchy," ujar Prabu.

Ketika ditanya tentang band-band punk yang menginspirasi Saturday Night Karaoke, Prabu menjawab dengan tegas, "yang pasti saya suke The Ramones. Salah satu band punk yang menjembatani musik pop catchy tapi dimainkan dengan agresi yang cepat."

Sempat Bubar

Tahun lalu, Saturday Night Karaoke sempat bubar, Prabu juga pernah keluar.

"Intinya salah satu personel ada yang marah ke saya pas bubar. Pasalnya dia sudah mengeluarkan waktu dan uangnya untuk Saturday Night Karaoke," ujar Prabu.

"Tapi karena saya nggak ada keliatan lagi setelah berkerja, jadi biar waras ya main band. Karena nggak ada satu personel yang nggak bisa lanjut, datanglah Andresa," katanya.

Baca Juga : 5 Album Emo dan Pop Punk yang Wajib Kamu Tunggu di Akhir 2018

Untung saja mereka memutuskan untuk lanjut.

Pasalnya, Anoa Records, label yang dikenal dengan band-band shoegaze serta indie rock-nya, tertarik mengontrak Saturday Night Karaoke!

"Jadi itu ajaib juga, tiba-tiba, suatu hari di Soreang, saya beres shalat maghrib, abis itu ada telepon dari Rizkan, pemilik Rizkan Records," katanya.

Rizkan menyuruh Prabu membuka WhatsApp-nya, karena di situ, Rizkan telah mengirimkan screenshot percakapannya dengan Peter (salah satu pendiri Anoa).

"Tiba-tiba Peter ngontak kita, katanya tertarik sama kita. Anoa kan terkenal dengan segmen shoegaze, indie rock, tiba-tiba mau ngontrak kita!" jelasnya dengan sumringah.

Perlu diketahui, Anoa bukan satu-satunya label yang merilis karya-karya Saturday Night Karaoke, lho!

Dirilis di 3 Negara

Percaya nggak percaya, karya-karyanya Saturday Night Karaoke sudah terdengar sampai ke Eropa maupun Jepang. Pasalnya, band pop punk yang mempopulerkan lagu "Bam Bam Bam" itu memiliki label luar negeri yang meriliskan album-albumnya di sana!

"Ada Waterslide (label perusahaan) di Jepang, kita jadi rooster tetap mereka. Ternyata dia memang suka sama kita. Mereka juga mengajak kita untuk merilis single bareng band Jepang. Akhirnya mereka merilis album kita," jelas Prabu.

"Setelah itu, Waterslide ingin merilis album Saturday Night Karaoke tapi nggak di Jepang atau di Indonesia, namun di Eropa, tepatnya di negara Austria!" tegas Prabu.

Label rekaman dari Austria itu bernama Monster Zero Records.

Tentu saja Prabu sangat bahagia, bahkan terharu mendengar dirinya bakal satu label dengan band-band pop punk legendaris yang bernaung di Monster Zero Records.

Bayangin aja, salah satu band punk legendaris asal Amerika Serikat, The Queers, juga dirilisin sama Monster Zero, lho!

Buat kalian yang belum mendengar album terbaru Saturday Night Karaoke berjudul Professional Goofballs, kamu bisa langsung ke Spotify atau jasa layanan streaming lainnya, kok, untuk mendengarkan lagu itu.

Dijamin, dahaga kalian akan musik pop punk akan terpenuhi ketika mendengarnya.

Tag

Editor : Alvin Bahar