HAI-Online.com -Liga Champions 2015 sepertinya menjadi momen terburuk bagi salah satu pemain bertahan Manchester United, Luke Shaw.
Gimana nggak sob, pertandingan yang kala itu mempertemukan timnya dengan raksasa Belanda, PSV Eindhoven hampir saja membuat kariernya sebagai pesepakbola hancur.
Pada laga tersebut, Luke Shaw harus mendapati kaki kanannya patah di dua bagian setelah ditekel keras oleh Hector Moreno yang mengharuskannya dioperasi dan vakum dari dunia sepakvola selama 10 bulan.
Bahkan, pemain berusia 23 tahun itu hampir saja kehilangan kakinya dan doi baru tahu hal tersebut saat dokter memberitahunya enam bulan setelah kejadian mengerikan itu.
"Aku hampir saja kehilangan kakiku, hampir benar-benar kehilangannya dan aku nggak mengetahui hal itu sampai akhirnya dokter memberitahuku enam bulan setelah kejadian tersebut," terangnya.
BACA JUGA:Stadion Sepi, Real Madrid Sebut Fansnya Lagi Liburan. Bukan Karena Nggak Ada Ronaldo Nih?
Akibat kejadian itu, pemain berkebangsaan Inggris itu pun sempat memiliki keinginan untuk berhenti bermain sepak bola, namun doi selalu mendapatkan dukungan dari keluarga dan teman-temannya untuk melewati masa-masa sulitnya.
"Sangat bohong jika aku nggak menginginkan untuk berhenti bermain sepak bola, namun aku memiliki teman-teman dan keluarga yang selalu membantuku untuk melewatinya."
"Aku sangat ingin bermain di partai-partai besar serta memenangkan trofi, itulah yang menjadi motivasiku dan aku ingin dikenal sebagai bek tengah terbaik di dunia," tambah Shaw.
BACA JUGA:Banyak Grup Neraka, Ini Jadwal Lengkap Liga Champions 2018/2019
Sekarang, Luke Shaw sendiri sepertinya sedang berada di puncak performanya. Hal ini bisa dilihat dari prestasinya menjadi pemain terbaik Manchester United pada bulan Agustus kemarin.
Dari sini kita bisa belajar, setiap orang pasti memiliki masalah yang mungkin bisa bikin kita merasa terpuruk! (*)