HAI-Online.com - Meskipungunungdan sedimen yang membentuk permukaanpelangiini sudah ada sejak ribuan tahun silam, namun gunungpelangiPeru ini baru ditemukan sekitar lima tahun yang lalu.
Pegunungan cantikyang berada jauh di jantung Pegunungan AndesPeru inimemiliki lapisan berwarnamerah, oranye, kuning, dan biru kehijauan.
Keindahangunungtersebut kemudian membuatnya disebut sebagaigunungpelangidan segera menjadi tujuanwisata populer bagi para pendaki.
BACA JUGA NIH:5 Perjalanan Berbahaya yang Harus Ditempuh Siswa Dunia untuk Sampai ke Sekolah, Ada yang Harus Turun Gunung 5 Jam!
Gunung Pelangi
Yang membedakan gunung ini dengan yang lainnyatentu adalah rangkaian warna-warnanya yang memanjakan mata.
Ini bisa terjadidikarenakan lokasinya yang terletak di rantai gunung berapi yang membentang di sepanjang tepi lempeng tektonik Amerika Selatan dan Nazca.
Hal ini sekaligus menandakan bahwa gunung tersebut kaya akan mineral langka, karena setiap warna berasal dari mineral yang berbeda.
Misalnya saja lapisan merah menunjukan karat oksida besi, sedangkan oranye dan kuning menunjukkan sulfida besi.
UDAH TAU BELUM?Nggak Nyangka, Akibat Pemanasan Global Puncak Gunung di Eropa Dipenuhi Tanaman Baru.
Bahkan, menurut penduduk setempat, daerah itu dulunya tertutup salju.
Baru belakangan ini salju meleleh dan menampakkan pelangi di bawahnya.
Santos Machacca, seorang emandu wisata berkata bahwa pemanasan global telah menyebabkan es mencair, dan menyebabkan kemunculan gunung pelangi.
Sejak saat itu, pariwisata telah berkembang pesat.
Jalur khusus pun sedang dibangun untuk membantu menjaga lanskap agar tetap alami.
"Anda dapat merasakan udara murni dan melupakan segalanya di sini," kata Machacca.
Dia juga menambahkan bahwa orang pergi ke Gunung Pelangi untuk bernapas dan menyembuhkan diri.
Artikel ini telah tayang di Intisari-Online dengan judul "Baru Ketahuan pada 2013, Gunung Pelangi Ini Sejatinya Sudah Ada Sejak Ribuan Tahun Silam"