HAI-ONLINE.COM - Kalau kita membayangkan sebuah bola sepak, atau bola yang digunakan dalam pertandingan sepak bola, kemungkinan besar, bola yang ada di pikiran kamu adalah bola yang berwarna hitam dan putih itu, kan?
Yap, buat kamu yang belum tahu, bola itu adalah bola ikonik yang pertama kali digunakan pada Piala Dunia 1970, dibuat oleh Adidas dan bernama Telstar.
Sebenarnya, ada alasan mengapa bola itu diberikan warna hitam dan putih.
CEK JUGA:5 Fakta Jo Hyeon-woo, Man of the Match Korsel Saat Kalahkan Jerman
Kalau kalian pencinta sepak bola sejati, pasti kalian tau kalau bola sepak yang diproduksi di bawah tahun 1970-an masih berwarna cokelat muda atau bahkan tua.
Nah, mengapa setelah tahun 1970 bola diganti warnanya menjadi hitam dan putih?
Sebagaimana yang diberitakan oleh Vox dalam video YouTube-nya, pada tahun 1966, Piala Dunia sudah disiarkan di televisi secara live.
Sebagaimana yang dilaporkan oleh The Times, terdapat 400 juta masyarakat dunia yang menonton Piala Dunia lewat televisinya masing-masing di rumah.
Namun, kala itu, televisi masih berwarna hitam dan putih, jadinya membuat bola berwarna cokelat tidak terlalu kelihatan.
Penonton di rumah pun jadi bingung ketika negara yang mereka tonton sedang menggiring bola ke mana, karena kala itu, bolanya masih susah dilihat karena bertabrakan dengan warna hitam putih dari televisi.
Maka dari itu, sejak tahun 1970, Piala Dunia pun menggunakan bola yang diproduksi Adidas bernama Telstar yang berwarna hitam dan putih itu!
Pada Piala Dunia 2018 ini, Adidas juga masih menggunakan Telstar untuk bola resminya, dan tentu saja, desainnya sudah berubah jauh dan terlihat lebih modern!
Dan warnanya pun masih hitam dan putih.