#HAIDEMOSREBORN Marigold: Emas yang Cemerlang dari Malang

Minggu, 25 Maret 2018 | 08:00
Hai Online

Jagoan Pop Baru dari Malang!

HAI-Online.com - Kita nggak akan perlu waktu lama untuk jatuh cinta dengan band asal Malang ini, apalagi ketika mendengar single kojo mereka yang berjudul Tension.

Si pemilik Tension adalah Marigold, band yang digawangi oleh Billa (vokal), Melodi (Keyboard), Ivan (gitar), Ical (bas), dan Haryo (drum).

Dari nama bandnya, mungkin dari kalian yang tumbuh di era 90-an akan mengira kalo musik mereka nggak jauh-jauh bakal 11-12 dengan Nirvana atau Foo Fighters. Maklum aja, soalnya Marigold sempat booming ketika lagu yang diciptakan oleh Dave Grohl itu sempat masuk di album Nirvana Heart-Shaped Box, dan juga album live Foo Fighter Skin and Bones.

Tapi, kalo Marigold yang ini, jauh dari distorsi, dan soal namanya malah sama sekali nggak terinspirasi dari lagu Dave Grohl itu. Dalam informasi yang HAI terima, nama Marigold diambil dari nama putri Raja Midas yang serakah dalam mitologi Yunani yang berubah menjadi emas karena ulah ayahnya sendiri.

“Jadi nama ini buat kasih tau ke teman-teman bahwa kita ini si Marigold itu, bahwa kita ini emas, dan jika belum maka semoga nanti akan hahaha” tutur Ical, sang pencetus nama.

Oke, momen perkenalannya sepertinya udah cukup, sekarang mari kita bahas single Tension dari Marigold. Mau denger lagunya? Monggo baca artikelnya sampai play lagunya, yha!

Lagu berdurasi 4 menit 36 detik sedari awal intro udah punya kekuatan rhytem section yang kuat banget, istilahnya bass dan drum-nya udah “kawin”. Dari sini, kita udah bisa tau kalo bassist dan drummer Marigold punya skill dan“jam terbang” yang oke.

Nuansa lagu Tension ini juga makin ciamik sama sound manis yang keluar dari keyboard dan lick gitar bernuansa blues. Alhasil, alus banget didengar di telinga. Urusan vokal? Tanpa perlu diceritakan secara teknis, nuansa fusion musik yang nge-groove banget ini makin sempurna dengan karakter suara sang vokalis yang sangat pop-ish. Aransemen instrumen kece, vokal juga jualan. Bener-bener paket lengkap!

Secara teknis, sepertinya nggak perlu banyak hal yang HAI bisa komentarin. Band asal Malang ini benar-benar punya masa depan yang cerah, asalkan mereka bisa konsisten membawakan musik yang mereka bawakan sekarang.

Eh, konsisten dalam konteks ini bukan berarti harus main aman dan minim eksplorasi, yha. Maksudnya, konsisten untuk membangun karir band mereka, karena prosesnya masih akan sangat panjang. Sumpah, deh!

Membentuk imej dan brand dari band mereka harus mulai dipupuk dari sekarang, kalo mereka emang benar-benar ingin serius di industri musik.

Bakal sayang banget, kalo band yang para personilnya udah “full skill” seperti Marigold ini harus tenggelam karena faktor di luar teknis musik, seperti manajerial dan strategi promosi yang kurang tepat.

Udah banyak, lho, kejadian band-band seru yang terbentuk dari pertemanan teman kampus nggak bisa panjang umur karena minim pengalaman dari sektor “bisnis”.

Selain itu, memperbanyak jadwal manggung di event-event “kekinian” bertaraf nasional juga kudu banget dicoba, dengan harapan makin banyak orang yang tau akan kehadiran band bernama Marigold, biar nggak hanya di kenal di Malang aja.

Makanya, HAI pengen banget kalian semua yang lagi baca artikel ini tau Marigold, bisa dengerin musik mereka, dan mungkin merekomendasikan arek-arek Malang ini untuk tampil di acara pensi sekolah atau kampus kalian.

Gimana setelah dengerin Tension? Jadi langsung sayang sama Marigold, kan? Xoxoxo….

Tag

Editor : Hai Online