Ternyata, Ini Penyebab Bulu Kemaluan Cowok Bisa Tumbuh Lebat dan Cepat

Selasa, 03 April 2018 | 15:00
Hai Online

buka dan cari pengetahuan penis!

HAI-Online.com - Sebelum lebih jauh membaca artikel ini, pastikan diri lo bisa membedakan konten pornografi dan seks edukasi. Bukan maksudnya nge-judge kalian nggak ngerti nih, buat kita yang lagi tumbuh dewasa, banyak hal seputar “adek” kita yang harus diketahui, tujuannya supaya “masa depan” kita sebagai cowok “aman”.

Nah, soal bulu kemaluan yang akan kita bahas kali ini, mungkin lo termasuk orang yang rutin mencukur atau malah baru sekali mencukur rambut kemaluan. Apa pun itu, satu fakta yang pasti terjadi adalah, begitu rambut kemaluan dicukur, nggak lama akan segera tumbuh kembali. Rasanya berbeda saat lo menunggu rambut kepala tumbuh kembali—katakanlah, setelah pangkas rambut—rasanya pasti lebih lama. Lantas, mengapa hal itu bisa terjadi?

Ya, sebenarnya terjadi nggak lebih dari sekadar ilusi optik. Pandangan itu diungkapkan Alexes Hazen, pakar bedah plastik dan rekonstruktif dari NYU Langone Health.

"Orang yang memangkas atau mencukur rambut kemaluan kerap menganggapnya tumbuh lebih cepat daripada rambut di bagian lain—terutama rambut di kepala mereka."

"Bukan itu masalahnya," katanya.

COWOK HARUS TAU: Ini Dia 7 Fakta yang harus Diketahui Ketika Mencukur Bulu Kemaluan

"Kita hanya memperhatikan pertumbuhan rambut paling banyak, padahal tidak dengan kecepatan pertumbuhan dan rambutnya pun lebih pendek."

Jika lo memperhatikan rambut kemaluan, Lo akan menyadari pertumbuhan di area sana lebih cepat karena jumlahnya nggak banyak. Namun, bukan perkara mudah membedakan jumlah pertumbuhan yang sama di rambut kepala. Sebab, biasanya masih ada sisa rambut yang cukup panjang setelah dicukur.

Jika rambut kepala dipangkas habis, mungkin lo akan melihat pertumbuhan yang sama antara rambut kepala dan kemaluan. Semua rambut, terlepas dari lokasinya, mengikuti siklus tiga tahap, yakni pertumbuhan, stagnasi, dan rontok. Nah, rambut kemaluan juga mengikuti siklus pertumbuhan tersebut. Hazen mengatakan, rambut kemaluan dan rambut tubuh lainnya memiliki proses pertumbuhan 30 sampai 44 hari.

Hal itu berarti rambut kemaluan juga mulai tumbuh lebat sekitar 1 sampai 1,5 bulan. Di sisi lain, rambut di kepala mengikuti proses yang jauh lebih menyebar. Faktanya, rambut di area itu bisa terus tumbuh hingga enam tahun sebelum akhirnya rontok. Akibatnya, rambut di kepala seperti tumbuh lebih lama daripada rambut di kemaluan. Perbedaan ini—terutama jika orang menyukai rambut panjang—kian menambah persepsi bahwa rambut di kemaluan sangat cepat tumbuh.

Lalu, ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi tingkat pertumbuhan dan kekuatan rambut. Sebutlah penggunaan obat-obatan semacam finasteride (juga dikenal sebagai Proscar atau Propecia) dan minoxidil, yang dikenal dengan nama Rogaine. Obat-obat ini dapat merangsang pertumbuhan rambut dengan melebarkan pembuluh darah di kulit kepala, yang memungkinkan lebih banyak oksigen, darah, dan nutrisi untuk mencapai folikel.

Hazen menambahkan, hormon, terutama androgen seperti testosteron dan dihidrotestosteron, juga bisa berperan. Jumlah androgen yang lebih rendah atau keberadaan masalah dengan keseimbangan hormon dapat menyebabkan beberapa rambut rontok dan merupakan salah satu faktor terbesar kebotakan pada cowok.

Gimana? Jadi jangan “cuek” lagi untuk memelihara “aset masa depan” kita, yha! Kemaluan kita dan bulunya harus dijaga dan dirawat. Sehat itu, enak, kan, Sob?

WASPADA GIRLS: Seorang Cewek Terkena Kanker Karena Tato di Tubuhnya

Artikel ini pertama kali ditayangkan di Kompas.com, dengan judul artikel Mengapa Rambut Kemaluan Tumbuh dengan Cepat?

Tag

Editor : Hai Online

Sumber kompas.com