HAI-online.com -Kreator remaja Indonesia emang keren-keren, sih. Buktinya yang pailng baru adalah di FFI 2017. Di ajang penghargaan film paling bergengsi di Indonesia ini, ada tiga film bikinan pelajar SMA loh yang muncul sebagai nominasi.
Ketiga film itu, akan bersaing dengan 7 film pendek lainnya. Yaitu, film "Amak" sutradara Ella Angel, "Buang" sutradara Eugene Panji, "Jendela" sutradara Randi Pratansa, "Kleang Kabur Kanginan" sutradara Riyanto Tan Ageraha, "Pentas Terakhir" sutradara Triyanto Genthong Hapsoro, "Ruah" sutradara Makbul Mubarak dan "Salam Dari Kepiting Selatan" sutradara Zhafran Solichin.
Para sineas muda dari Purbalingga ini keren, lho. Mereka tergabung di Ciname Lovers Community (CLC). Komunitas ini giat membangun budaya produksi dan menonton film di Purbalingga dan Banyumas Raya.
Ketiga film tersebut adalah...
BABARAN- Brankas Film (SMAN 2 Purbalingga)
Film ini bercerita tentang perjalanan Slamet, seorang sopir truk, yang mesti mengantar istrinya yang akan melahirkan bareng dengan menganter barang
Lintah Darat - Sabuk Cinema (SMAN 1 Bukateja Purbalingga )
Rentenir itu pekerjaan yang dibenci banyak orang. Apalaig kalau caranya yang kasar. Nah, film ini bercerita tentang seorang rentenenir bernama Nurmonat yang insyaf dari pekerjaannya.
Nyathil - Saka Sinema (SMK Muhammadiyah 1 Bobotsari Puberliangga)
Nah, yang satu ini mengangkat cerita tentang pelajar SMK yang mencoba menguak aksi korupsi yang dilakukan oleh kepala desa dan perangkatnya. Pelajar tersebut sampai mesti mengamalmi ancamanan terorr dan fisik, lho, cuma gara-gara meminta transparansi program bantuan renovasi rumah warga miskin.
Selamat, guys. Kami bangga. Semoga salah satu dari film ini bisa lolos terpilih sebagai Film Pendek Terbaik!
(Pertama kali tayang di Kompas.com dengan judul Tiga Film Karya Anak SMA Purbalingga Masuk Nominasi FFI 2017)