Kamis (1/8) malam tadi Pandai Besisukses menggelar konser mereka di Goethe Haus, Jakarta. Konser tersebut adalah peluncuran album dan penutupan crowdfunding yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu.
Pandai Besiadalah mutasi dari Efek Rumah Kaca yang telah merampungkan sessi rekaman live di studio Lokananta Solo dengan menempa sembilan lagu Efek Rumah Kaca dari album pertama dan album kedua. Proses rekaman itu sendiri melibatkan publik untuk berpartisipasi mendanai proyek tersebut. pandai Besi sendiri digawangi oleh Cholil Mahmud, Akbar bagus Sudibyo, Popie Airil, Andi Hans, Dika, Nastasha Abigail, Muhamad Asra nur, dan Irma Hidayana.
Crowdfunding bisa terbilang baru dilakukan oleh musisi tanah air dalam melakukan rakaman album. Mereka yang berpartisipasi menyokong dana nggak tergambar seperti apa jadinya album tersebut. Hal tersebut sempat jadi pembahasan singkat di tengah konser, yang ujungnya Cholil sang vokalis sempat meminta maaf.
"Selain mengucapkan terima kasih untuk teman-teman yang sudah ikutan crowdfunding ini. Sekaligus juga mau minta maaf, soalnya kalian kan seperti beli kucing dalam karung. Beli album yang belum diketahui seperti apa albumnya. Eh jadinya gelap begini, maaf ya..." ujar Cholil merendah.
Permintaan maaf tersebut berbanding terbalik dengan penonton yang hadir. Malah sebagian besar di antaranya mengaku puas dengan album tersebut. Salah satunya presenter, Ananda Omesh yang maju menjadi perwakilan teman-teman penyokong dana untuk mengucapkan terima kasih secara simbolik di atas panggung.
"Efek Rumah Kaca adalah salah satu band Indonesia yang gue suka banget. Gue masih ingat ketika di JRL gue memilih nonton ERK dimana ribuan orang lainnya nonton Mr.BIG. Makanya ketika mereka bikin crowdfunding ini gue ingin ikutan di dalamnya. Hasilnya bagus, gue puas dengan album Daur Baur ini," ujar sang presenter.
Setuju!