HAI-ONLINE.COM –Diadaptasi dari Blabbermouth, pentolan band heavy metal Brasil-Amerika Soulfly, Max Cavalera, menyatakan pandangannya tentang comeback Pantera, yang kini bersatu dengan guitarist Zakk Wylde serta drummer Charlie Benante, untuk melakukan tur dunia di bawah panji Pantera.
Dalam sebuah wawancara terbaru bersama Rock Interview Series, mantan vokalis Sepultura itu bilang kalau Pantera kehilangan dua elemen kunci mereka.
"Ada dua sisi buat itu, kan? Ini susah banget, karena di satu sisi gue ngerti bahwa para penggemar pengen melihatnya, dan lo masih punya bagian yang besar dari band itu. Tapi, lo kehilangan dua elemen kunci di the brothers yang nggak tergantikan, di mata gue. Jadi, itu susah. Susah banget,” tuturnya.
"Satu-satunya hal yang mungkin agak aneh adalah mereka menyebutnya sebagai Pantera. Itu harusnya disebut semacam ‘Tribute to Pantera’, gue pikir. Itu bakalan jadi tribute buat lagu-lagu dan era itu. Karena menurut gue itu bukan Pantera tanpa the brothers,” lanjut Max.
Anggota Pantera yang bertahan, vocalist Philip Anselmo serta bassist Rex Brown, bersama dengan guitarist Zakk Wyldedan drummer Charlie Benante (Anthrax), telah bergabung dan menjadi headlines dalam sejumlah festival besar di Amerika Selatan, Asia, Amerika Utara, dan Eropa, serta ikut menggelar beberapa konser utama milik mereka sendiri.
Selain itu, mereka juga bakalan mendukung Metallica dalam tur stadion besar-besaran pada tahun 2023 dan 2024, di Amerika Utara.
Menurut Billboard, lineup tersebut telah diberi lampu hijau oleh ‘the brothers’ pendiri band, yakni drummerVinnie Paul dan guitaristDimebag Darrell, serta bassist Rex Brown.
Baca Juga: Max Cavalera Bentuk Band Death Metal Baru Bareng Sang Anak
Max, yang telah menghabiskan beberapa tahun terakhir buat memainkan pertunjukan Sepultura-centric dengan saudaranya, drummer Igor Cavalera, sempat membahas hal serupa sebelum comeback Pantera hadir, khususnya pada bulan lalu bersama podcast Appetite For Distortion.
"Gue pikir itu keren bahwa mereka melakukan itu. Gue melakukan sesuatu yang sangat mirip bareng saudara gue, di mana kita keluar dan kita memainkan banyak album Sepultura yang sangat disukai fans. Dan Pantera adalah hal yang sama,” tutur Max pada saat itu.
"Ya, gue berteman sama semua orang (di Pantera), dan gue udah berteman sama Phil selama bertahun-tahun. Ya, menurut gue itu keren, terutama buat generasi yang nggak pernah melihatnya. Ini bukan yang original, tapi sedekat yang bisa lo dapatkan dari yang asli.”
"Itu menyebalkan ketika Dimebag dan Vinnie udah nggak lagi di sini, tapi pada saat yang sama, terutama jika lo adalah anak muda dan lo tumbuh mencintai Pantera dan nggak pernah menontonnya, jadilah bagian dari itu. Ini pengalaman unik,” kata Max.
Agustus lalu, Max juga sempat berbicara tentang prospek reuni Anselmo dan Brown untuk tur Pantera, dalam sebuah wawancara bersama majalah Metal Hammer.
Ditanya apakah comeback Pantera telah membuatnya memikirkan kembali kemungkinan melakukan reuni Sepultura, Max menjawab nggak, dan bilang kalau dia baik-baik aja sama yang dia lakukan.
“Ini hal yang berbeda antara kita dan Patera. Gue nggak yakin siapa yang mendirikan Pantera dan hal-hal semacam itu, tetapi Sepultura adalah gue dan Igor.”
“Tapi kalau mereka melakukannya layaknya yang kita lakukan, sebagai ‘tribute’, oke lah, lo tahu? Gue pikir kita ngasih keadilan sama lagu-lagu itu. Kita memainkannya sebaik yang bisa dimainkan, dan orang-orang benar-benar puas ketika mereka datang buat nonton kita,” tutur Max.
Selengkapnya, tonton di sini: