Terancam Putus Sekolah Karna Sibuk Balapan, Pebalap Internasional Arbi Aditama: Saya Mau Balap dan Sekolah Sampai Tamat

Senin, 16 Januari 2023 | 21:05
Dok. Astra Honda Racing Team

Pebalap internasional, Arbi Aditama terancam putus sekolah gara-gara sering absen sekolah buat balapan.

HAI-Online.com - Pebalap Astra Honda Racing Team, Fadhilah Arbi Aditama terancam putus sekolah lantaran dirinya sering nggak masuk sekolah karena balapan.

Aktivitas Arbi yang padat di dunia balapan ini membuat dirinya terkendala untuk memenuhi kewajiban sebagai siswa sekolah tersebut.

Aktivitas pelajar kelas XI Bahasa di SMAN 1 Purworejo ini yakni ikut balapan yang digelar di sejumlah negara di Eropa, untuk mewakili Indonesia.

Melansir Kompas.com, akibat Arbi nggak dapat memenuhi kewajibannya sebagai siswa, sekolah menawarkan pilihan kepada Arbi dan orang tuanya, antara belajar atau balapan.

Nggak itu aja, sekolah juga kasih pilihan untuk Arbi dimutasikan ke sekolah lain, atau kejar Paket C.

Namun, semua pilihan tersebut terasa sulit bagi Arbi dan orang tuanya.

Ketua DPRD Purworejo, Dion Agasi Setiabudi mengungkapkan, Jumat (13/1/2023) ini pihaknya memanggil seluruh elemen yang terkait dalam kasus tersebut.

Baca Juga: Dapet Semangat dari Para Rider Pesaing, Marc Marquez Urungkan Niat Pensiun Dini dari MotoGP

Beberapa di antaranya yakni Kepala Sekolah SMAN 1 Purworejo, orang tua, KONI, serta Komite Sekolah.

"Memang ada sedikit kesalahpahaman, dari pihak sekolah bilang ada tugas-tugas yang tidak dapat diselesaikan, dan dari sisi keluarga menganggap Mas Arbi adalah atlet berprestasi yang tidak bisa disamakan dengan siswa yang lainnya," ujar Dion.

Dion menambahkan, pendidikan pebalap ajang FIM JuniorGP dan Redbull Rookie Cup ini coba dimediasi DPRD.

Usai mediasi rampung, akhirnya kedua belah pihak menghasilkan beberapa kesepakatan.

Pihak sekolah akhirnya memberikan kelonggaran dan support terhadap siswanya yang berprestasi.

Sementara itu, orang tua Arbi berkomitmen bakal menyelesaikan tugas-tugas dan tanggung jawabnya sebagai siswa SMAN 1 Purworejo.

"Hari ini ada kesepakatan dan pemahaman dari kedua belah pihak, yang perlu dipahami bahwa Mas Arbi ini adalah pembalap Moto3 yang sudah internasional, yang tidak bisa disamakan dengan siswa lainnya," ujarnya.

FYI, kasus ini muncul usai Arbi menyelesaikan kompetisi musim 2022 dan balik ke Indonesia pada November 2022.

Ia kembali menjalani aktivitasnya bersekolah di SMAN 1 Purworejo. Lalu, orang tuanya dipanggil ke sekolah dua hari menjelang penerimaan rapor, tepatnya pertengahan Desember 2022.

Pihak sekolah menyampaikan kalau ada tugas-tugas akademik semester 2 dan 3 yang belum dikumpulkan Arbi.

Ketika dipanggil, pihak sekolah menyampaikan jika Arbi bisa menyelesaikan semua tugasnya sebelum berangkat ke Eropa untuk musim balapan 2023, sekitar Maret.

"Arbi mulai mencicil tugasnya dan dikumpulkan setelah libur pergantian tahun. Lalu saya dan Arbi dipanggil dan muncul tiga pilihan itu," ujar Ibu Arbi, Anggi.

Sementara itu, Arbi, saat ditemui usai mediasi, ia mengatakan saat ini berkomitmen menyelesaikan sekolah di SMAN 1 Purworejo.

Di sisi lain, putra pertama pasangan Robby Yudha Kurniawan (37) dan Anggi Putri Anggraeni (35) ini juga terus menapaki jalur prestasi di dunia balap.

"Saya pengin balap dan saya ingin sekolah sampai tamat di SMAN 1 Purworejo," pungkasnya.

Adapun, Arbi merupakan Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pebalap Internasional Arbi Aditama Terancam Putus Sekolah, DPRD Purworejo Panggil Kepala Sekolah dan Orangtua". (*)

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya