HAI-Online.com - Usai 25 tahun dirilis, film Titanic masih meninggalkan jejak pertanyaan dari penontonnya, tepatnya adegan Rose ketika menaiki sebuah pintu.
Drama sejarah romantis ini mengisahkan Rose (Kate Winslet), seorang wanita muda kelas atas, dan Jack (Leonardo DiCaprio), seorang yatim piatu yang miskin.
Keduanya bertemu dan jatuh cinta satu sama lain di atas kapal, terlepas dari status sosial mereka yang berbeda.
Dibintangi Billy Zane, Bill Paxton, dan Kathy Bates, Titanic tetap jadi salah satu film Cameron yang paling ikonik, setelah diakui dari segi efek visual, sutradara, dan performa para pemainnya.
Baca Juga: Titanic versi Remaster Merilis Trailer dan Poster khusus Peringatan 25 Tahun
Dalam acara Television Critics Associations 2023, James Cameron menjadi host sekaligus ia menjawab soal adegan Rose terombang ambing di atas pintu di laut lepas.
Seperti yang dibagikan Kayla Cobb dari Decider, dalam cuitannya tertulis bahwa Cameron mengungkapkan soal kenyataan dibalik sebuah pintu yang digunakan Rose untuk mengambang.
““It’s technically not a door. It’s a piece of paneling from the first class lounge” - James Cameron correcting us all about Titanic’s door #TCA23
Ini secara teknis bukan pintu. Ini adalah sepotong panel dari lounge kelas satu” - James Cameron mengoreksi kita semua soal pintu Titanic #TCA23,” tulisnya dalam cuitan tersebut.
Baca Juga: Siap-siap, Film Titanic Tayang Lagi versi Remaster Pas Valentine 2023, Rayakan Ultah ke-25
Yap, Cameron mengungkapkan, terlepas dari keyakinan para penontonnya kalau Jack dan Rose ngambang di pintu, ternyata itu sebenarnya sepotong panel dari lounge kelas satu.
Maka itulah alasan keduanya lebih sulit untuk masuk ke panel tersebut.
Penulis sekaligus sutradara Titanic juga merinci penelitian ilmiah yang dilakukan buat menciptakan adegan tersebut.
Di dalamnya termasuk fakta bahwa terlepas dari ruang saat itu, Jack “bisa pingsan” dalam waktu delapan menit dan bakal menyerah karena hipotermia.
Dilema soal pintu ini berasal dari adegan penutup yang menunjukkan Jack dan Rose yang istirahat dari Atlantic yang dingin, setelah kapalnya menabrak gunung es.
Penonton bertahun-tahun memperdebatkan apakah Jack dan Rose bisa muat di ‘pintu’ yang ngambang itu, dan nggak dikit juga yang bilang kalo Winslet egois karena memonopoli seluruh permukaannya buat dirinya sendiri. (*)