Sebelum Ikut Lombanya, Simak 6 Fakta Soal Indonesia International Marathon!

Kamis, 02 Juni 2022 | 21:00
HAI/Tanya Audriatika

Meet and Greet Indonesia International Marathon di Sarinah Building, Kamis (31/5/2022).

HAI-Online.com - Kompetisi lari yang menjadi agenda Komite Olahraga Nasional Indoneia (KONI), Indonesia International Marathon bakal digelar di Bali pada 26 Juni 2022 mendatang.

Ada empat kategori yang dipertandingkan, yakni mulai dari 5k, 10k, Half-Marathon, dan full Marathon.

Indonesia International Marathon ini sendiri didukung oleh Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Pemerintah Provinsi Bali, Dekranasda Provinsi Bali, dan Hotel Indonesia Natour dengan atraksi Indonesia International Marathon.

Berikut fakta-fakta yang harus lo tau soal Indonesia International Marathon:

Kompetisi lari dengan standar internasional pertama di Indonesia

Sempat vakum dua tahun karena pandemi, Indonesia International Marathon hadir sebagai kompetisi lari marathon internasional pertama milik Indonesia.

"Ini adalah karya anak bangsa, kita berharap memiliki kompetisi marathon yang mendunia, berkelas, dan internasional," ucap Co-Chairman Indonesia International Marathon 2022, Hardjo Supoyo saat ditemui di Meet & Greet di Sarinah Building, Jakarta Pusat, Selasa (31/5/2022).

Baca Juga: Yang Hobi Lari, Siap-siap Ikutan Indonesia International Marathon yang Bakal Digelar di Bali!

Kompetisi ini mengacu pada standar AIMS - World Athletics yang udah pernah diterapkan marathon kelas dunia.

Menggaet founder dan ex-director Tokyo Marathon 2007

KONI menunjuk Manabu Tanaka sebagai Advisor dan Technical Director untuk Indonesia International Marathon kali ini. Pria asal Jepang satu ini merupakan founder dan ex-director Tokyo Marathon 2007.

Menghadirkan pakar teknis lomba lari marathon kelas Olimpiade

David Katz bergabung sebagai course measurer dalam Indonesia International Marathon 2022 ini.

Kiprah Katz di Olimpiade dan banyak ajang marathon dunia menjadikan dirinya jadi sosok penting dalam mengukur aspek teknis rute lomba maraton berstandar internasional. Berkat ketelitian dan keakuratanya, Katz juga menyandang predikat World Athletics Level “A” Road Course Measure.

Riena Tambunan sebagai Race Director

Posisi Race Director diduduki Riena Tambunan, sosok yang sudah mengikuti lomba lari marathon di berbagai negara, dan jadi finisher di enam ajang World Marathon Majors.

Pelari yang bisa mecahkan rekor, dapat hadiah lomba Rp 1 miliar

Riena menerangkan kalau pelari yang bisa mecahin rekor nasional marathon, mendiang Eduardus Nabunome, bakal dapat hadiah Rp 1 miliar.

"Udah 29 tahun lamanya, dan rekor ini belum terpecahkan," ujar Riena.

Diketahui, Eduardus Nabunome cetak rekor marathon dengan catatan waktu 2 jam, 19 menit, dan 18 detik pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIII Jakarta 1993.

Hadiah sebagai penghormatan buat mendiang Eduardus Nabunome

Riena Tambunan juga menyebut, hadiah itu jadi penghormatan buat mendiang Eduardus Nabunome. Jadi, selain untuk pemenang, pihak penyelenggara juga bakal berikan suatu atensi untuk keluarga Eduardus.

"Ini tribute untuk Edu, ini adalah reward untuk anak bangsa atau pelari, kita semua memiliki semangat yang sama, dan nggak ada yang tahu rekor ini bisa tembus atau enggak," pungkas Riena. (*)

Tag

Editor : Alvin Bahar