Sutradara KKN di Desa Penari Tampik Isu Figuran Hantu yang Harus Pake Makeup 24 Jam Penuh

Minggu, 22 Mei 2022 | 09:05

Adegan KKN di Desa Penari

HAI-ONLINE.COM -Dengan menjadi film terlaris di Indonesia saat ini dengan total penonton lebih dari 7 juta, wajar saja banyak isu yang berkembang soal KKN di Desa Penari.
Mengenai isu-isu yang mengitari film besutannya, sutradara Awi Suryadi memberikan responnya.

Salah satunya adalah mengenai kabar yang menyangkut bayaran salah satu pemain figuran yang berperan menjadi hantu yang syuting selama 24 jam tanpa boleh menghapus make-up.

Selain itu, rumornya pemain ini hanya dibayar cuma 75 ribu rupiah saja!

Baca Juga: KKN di Desa Penari Digemari Penonton, Ini Psikologis Penggemar Film Horor

“Jadi, intinya adalah tidak betul bahwa mereka tidak boleh menghapus makeup selama 24 jam. Mereka (pemeran figuran hantu) di-calling jam 10 pagi. Kami syuting hari itu selesai jam 10 malam. Jadi, totalnya 12 jam,” terang Awi dalam diskusi daring bertajuk Perubahan Tren Film Indonesia Pasca Covid-19 Melandai, Jumat (20/5/2022).

Sementara itu untuk isu honor figuran yang sangat minim, Alwi mengaku nggak tahu menahu soal itu.

“Saya langsung mengonfirmasi ke bagian casting. Bagian casting memastikan kepada saya. 'Mas Awi, yang keluar dari kita tidak segitu jumlahnya. Tapi, karena mereka bekerja sama dengan agensi lokal sana, tentunya ada potongan oleh agensi tersebut'. Potongannya berapa, mereka juga enggak tahu,” terang Alwi.

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya