'No One Sings Like You Anymore', Lima Tahun Meninggalnya Chris Cornell

Rabu, 18 Mei 2022 | 16:05
WIkimedia

Vokalis Soundgarden, Temple of the Dog, dan Audioslave, Chris Cornell

HAI-ONLINE.COM -Lima tahun lalu (18/5/2017), Chris Cornell meninggal dunia secara mengejutkan di umur 52.

Diketahui vokalis dengan range vokal yang luas ini mengakhiri hidupnya setelah manggung bareng Soundgarden di Detroit.

Musisi bernama lengkap Christopher John Cornell ini adalah penyanyi asal Amerika yang dikenal sebagai vokalis Soundgarden dan Audioslave.

Ia juga memiliki karier solo dan tergabung ke dalam band tribute untuk mendiang vokalis Mother Love Bone, Andrew Wood, bersama sisa personelnya lewat supergrup bernama Temple of the Dog.

Dikenal karena kemampuan vokalnya yang di atas rata-rata dan teknik yang ajaib, Chris Cornell menjadi salah satu figur penting dalam pergerakan grunge di di Seattle dekade 90an bersama Soundgarden.

Terlepas dari kesuksesannya di dunia musik, Chris berjuang melawan depresi dan memiliki beberapa adiksi yang membuat Soundgarden harus memutuskan untuk vakum.

Nggak hanya itu, pernikahan pertamanya bersama eks manager Soundgarden dan Alice in Chains, Susan Silver juga harus kandas akibatnya.

Baca Juga: Pertama Kali Dave Grohl Dengerin Soundgarden - Black Hole Sun: Gila!

“Gue melewati krisis parah dengan depresi sampai gue pernah nggak makan berhari-hari. Gue cuma ingin menutup diri.Lalu gue temukan satu-satunya cara untuk mengatasi itu semua adalah dengan mengubah hidup. Awalnya semua ini terlihat mengerikan, tapi sangat ampuh,” ujar Cornell dalam wawancaranya di tahun 2008 bersama Seattle Post-Intelligencer.

Bahkan jauh sebelum ia mengakhiri hidupnya, pada tahun 1996 vokalis Soundgarden ini juga mengaku mengerti bagaimana rasanya menjadi seseorang yang suicidal atau memiliki kecenderungan untuk bunuh diri yang putus asa.

Lalu di tahun 2011, Soundgarden kembali reuni dan salah satu lagu pertama yang mereka rilis nggak lama setelah itu adalah soundtrack film The Avengers di tahun 2012 berjudul ‘Live to Rise’.

Mengenai reuni tersebut, Cornell mengatakan beberapa hal yang berubah sejak terakhir kali mereka ngeband bareng di tahun 1997.

“Perbedaan terbesar yang gue perhatikan dan kita nggak banyak bicarakan adalah nggak ada botol Jack Daniel’s atau bir. Dan kita nggak pernah ngobrolin hal itu,” ujar Cornell melansir dari 3 News.

Sekitar jam 12 siang pada 18 Mei 2017, crew Soundgarden menemukan Chris Cornell yang nggak sadarkan diri di kamar mandi hotelnya di MGM Grand, Detroit, Michigan, setelah manggung bareng Soundgarden di Fox Theatre sehari sebelumnya.

Tubuhnya terkapar di lantai dengan tali di sekitar lehernya dan darah di mulutnya.

Chris Cornell lalu dinyatakan meninggal oleh dokter setempat jam 1:30 waktu Amerika pada usia 52 tahun. Penyebab kematiannya diduga karena bunuh diri dengan cara gantung diri.

Jasad Chris Cornell dikremasi pada 23 Mei 2017. Pemakamannya dilakukan tiga hari setelahnya di Hollywood Forever Cemetery di Los Angeles. Acara ini dihadiri oleh rekannya di Soundgarden Kim Thayil, Ben Shepherd, Matt Cameron, dan mantan personel Hiro Yamamoto dan Scott Sundquist, personel Audioslave dan Rage Against the Machine, Tom Morello, serta member Temple of the Dog dan Pearl Jam, Jeff Ament dan Mike McCready, dan banyak musisi lainnya.

Vokalis Linkin Park, Chester Bennington menyanyikan lagu Leonard Cohen ‘Hallelujah’ sebagai penghormatan terakhir.

Di akhir pemakaman, ‘All Night Thing’ dari Temple of the Dog dikumandangkan pada saat para hadirin meninggalkan acara.

Rest in peace, Chris. Karyamu abadi!

(*)

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya