Alasan Okoye Bakal Jadi Black Panther yang Baru Alih-Alih Shuri

Minggu, 15 Mei 2022 | 15:10
Marvel Studios 2018

Danai Gurira sebagai Okoye dalam Black Panther (2018).

HAI-Online.com - Dengan beragam spekulasi yang ada tentang siapa yang bakal menggantikan jubah superhero T’Challa di Black Panther: Wakanda Forever, sudah jelas kandidat terbaik untuk menggantikannya bukan si saudara perempuannya, Shuri, melainkan si pemimpin Dora Milaje, Okoye.

Yap, pertanyaan soal siapa yang mungkin bakal gantiin T’Challa udah jadi perdebatan sengit sejak kematian tragis Chadwick Boseman pada 2020.

Meskipun ada juga panggilan untuk menyusun kembali karakter tersebut, Marvel Studios udah konfirmasi kalau dia nggak akan menyusun kembali, jadi ini masuk akal kalau T’Challa bakal dihapus dari MCU dan karakter yang berbeda akan jadi Black Panther.

Shuri adalah pilihan favorit untuk menggantikan Black Panther, nggak lama setelah kematian Boseman.

Prediksi ini juga diperkuat dengan fakta kalau dia memiliki mantel dalam komik, dan ada laporan kalau Letitia Wright akan diberi peran yang lebih besar dalam sekuelnya.

Popularitas karakter secara umum juga kemungkinan berperan dalam hal ini, karena ia memenangkan banyak hati pata penonton Black Panther 2018, ketika ia diperkenalkan sebagai jenius muda yang bertanggung jawab atas Wakandan Design Group.

Film ini juga memperkenalkan penonton kepada Okoye, yang memimpin pengawal kerajaan raja, yang dikenal sebagai Dora Milaje.

Baca Juga: Tampilan Perdana Black Panther: Wakanda Forever Bocor di CinemaCon

Okoye juga terbukti menjadi karakter yang pouler dengan Danai Gurira yang di mana dia memiliki peran penting dalam proyek MCU lainnya seperti Avengers: Endgame dan What If…?.

Baik Okoye dan Shuri, pasti keduanya memiliki peran besar dalam sekuelnya, karena masih banyak yang bisa dijelaskan di Wakanda, bahkan tanpa penonton Black Panther tahu.

Sementara Shuri tetap jadi bagian penting dari operasi Black Panther, masih tetap Okoye yang paling cocok untuk memakai kostum itu.

Sejak dia pertama kali diperkenalkan, dia telah membuktikan dirinya sepenuhnya kayak menjadi pelindung utama Wakanda. Okoye telah ditetapkan nggak cuman jadi petarung terhebat di Wakanda, tetapi juga sebagai salah satu petarung terbaik di seluruh MCU.

Ini jadi hal penting bagi siapa pun yang memakai mantel, karena Black Panther menunjukkan bahwa meskipun ramuan berbentuk hati memberikan kekuatan dan kelincahan yang meningkat, kemampuan untuk bertarung pada tingkat tinggi sama pentingnya dengan kekuatan itu sendiri.

Tanpa ramuan berbentuk hati Black Panther, T’Challa mempertahankan gelarnya melawan M’Baku dan hampir mengalahkan Killmonger dalam pertempuran ritual, dan Okoye juga pasti akan mampu menangkis setiap penantang takhta hanya dengan mengandalkan keahliannya sendiri.

Selain itu, kalau Okoye menjadi Black Panther dapat menimbulkan beberapa gejolak politik yang menarik seputar seseorang di luar keluarga T’Challa yang mengambil alih peran tersebut.

MCU emang belom secara khusus menetapkan kalau Black Panther harus diturunkan ke dalam satu keluarga yang sedarah, ini masih bisa dilihat banyak orang di Wakanda sebagai tradisi tak tertulis yang harus dijunjung tinggi.

Ini juga bisa menambah konflik internal yang mungkin dirasakan Okoye dalam mengambil alih peran tersebut.

Meskipun dia sudah jelas lebih layak melihat dari kemampuannya, dia mungkin juga merasa berkonflik tentang menjadi orang yang mematahkan tradisi yang sudah lama dihormati sejak Black Panther pertama MCU.

Baca Juga: Tampilan Perdana Black Panther: Wakanda Forever Bocor di CinemaCon

Wakanda Forever dengan demikian dapat menawarkan busur emosional yang menarik baginya saat dia belajar mengatasi keraguan ini dan merangkul perannya sebagai pelindung terbesar bangsanya.

Shuri, di sisi lain, pada akhirnya nggak punya kualifikasi yang tepat buat jadi Black Panther selain menjadi keluarga kerajaan.

Dia nggak punya keterampilan bertarung yang dibutuhkan untuk mengambil alih mantel, karena dia cuman mengandalkan teknologinya setiap kali dia harus terlibat dalam pertempuran.

Tentu saja, selalu ada kemungkinan dia bisa belajar menjadi petarung hebat, tetapi mengingat dia ditaburi di akhir Avengers: Infinity War, sulit untuk melihat kapan itu akan terjadi.

Tapi ini nggak berarti dia nggak terlalu penting untuk mantel Black Panther dan MCU, karena kekuatan Shuri masih ada di pikirannya.

Ini adalah kemampuan yang paling baik digunakan sebagai ilmuwan kepala negara, dan karena dia masih menjadi bagian penting dari operasi Okoye, masuk akal jika mereka berdua akan menjadi duo yang sempurna untuk mengatasi ancaman apa pun yang muncul di Black Panther: Wakanda Forever. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya