HAI-ONLINE.COM -Melansir Metal Hammer, Selain mengaku kalau nggak tahan dengan istilah ‘nu-metal’, Jacoby Shaddix, frontman Papa Roach menceritakan pengalamannya dimaki habis-habisan oleh Sharon Osbourne pada insiden Ozzfest 2001 kepada Metal Hammer.
“Dia marah sama gue waktu itu karena fans menghancurkan venue, itu seperti bencana! Slipknot dan Ozzy masih harus main dan tempatnya udah kacau.
Gue coba untuk menaruh barang-barang di mobil tapi ketahuan dan harus berurusan dengan polisi.” kenang Shaddix.
Kekacauan terjadi di Ozzfest, PNC Bank Arts Center in Holmdel, N.J., 11 Agustus 2001.
Saat Papa Roach tampil, Shaddix menyuruh penonton di lapangan rumput untuk melempar lumpur ke panggung, sehingga tak hanya mengotori panggung tapi penonton yang berada di area duduk. Beberapa perkelahian di antara penonton pecah, dan penampilan harus dihentikan sementara.
Baca Juga: Brian 'Head' Welch: Gue Bangga Korn Bisa Jadi 'Abang-Abangan' Nu-Metal
Shaddix menganggap kejadian ini sebagai pelajaran berharga bagi musisi muda sepertinya pada saat itu dan ia nggak ingin membuat kekeacauan di festival lagi.
Shaddix lalu mereka ulang adengan dimana ia harus duduk bersama Sharon di kantornya dimana istri Ozzy Osbourne tersebut memaki-makinya.
“Gue pikir bisa berurusan dengan polisi, membayar dendanya, tapi yang lebih sialnya gue harus datang ke kantor Sharon dan menghadap kepadanya, gue takut banget seperti anak kecil! Dan gue mengalami pembantaian verbal dari Nyonya Osbourne. Jangan macam-macam dengan Sharon!” pungkas Shaddix.