Cita-Cita Lo Mau Jadi Pilot? Catet nih, 7 Sekolah Penerbangan di Indonesia

Kamis, 10 Maret 2022 | 14:32
Picasa

Pilot

HAI-ONLINE.com - Gaji seorang pilot setiap bulannya bisa dibilang tidak kecil, hal ini membuat profesi ini menjadi salah satu incaran.

Menjadi pilot profesional pun nggak boleh asal, harus melalui pendidikan di sekolah penerbangan untuk mendapatkan lisensi.

Nah, sebelum mengenal jauh soal pilihan sekolah penerbangan dan biayanya, simak dulu nih apa saja jenis lisensi pilot yang HAI udah rangkum berikut ini. Cekidot!

Baca Juga: Reza Rahadian Gagal Jadi Pilot dan Berenang, tapi Temukan Passion Baru di Usia Remaja

Lisensi Pilot

Kalo kalian niat masuk sekolah sekolah penerbangan buat jadi pilot, kamu perlu memahami beberapa istilah yang digunakan untuk lisensi pilot.

Istilah yang digunakan sekolah penerbangan antara lain Private Pilot License (PPL), Commercial Pilot License (CPL), Instrument Rating (IR), dan Multi Engine (ME).

Berikut penjelasannya merangkum laman Quipper Campus, melansir dari Kompas.com, Rabu (9/3/2022):

Private Pilot License (PPL)

Pemegang lisensi ini hanya boleh menerbangkan pesawat dengan mesin tunggal untuk kepentingan pribadi atau non komersial. Selain itu, pemegang lisensi hanya boleh terbang di siang hari.

Commercial Pilot License (CPL)

Nah, kalau sudah memegang lisensi ini, barulah boleh menerbangkan pesawat komersial dan membawa penumpang. Namun, pemegang lisensi ini masih punya keterbatasan apabila belum memegang kualifikasi Instrument Rating (IR).

Instrument Rating (IR)

Lisensi Instrument Rating (IR) diperlukan untuk melengkapi lisensi CPL. Tujuannya agar pilot bisa menerbangkan pesawat dengan lebih lihai di siang dan malam hari, hingga menghadapi kondisi cuaca tertentu. Dengan lisensi ini, pilot akan siap menerbangkan pesawat dalam kondisi cuaca berkabut atau mendung.

Multi Engine (ME)

Lisensi Multi Engine (ME) diperlukan untuk menerbangkan pesawat bermesin ganda.

Pilihan sekolah penerbangan dan biaya

Berikut beberapa sekolah penerbangan yang bisa membantumu mewujudkan impian menjadi pilot. Bagi kamu yang akan mendaftar, disarankan melihat langsung di laman resmi untuk mengetahui biaya yang akurat sesuai masa studi dan pilihan lisensi:

  1. Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug dulunya dikenal dengan nama Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug.

Berlokasi di Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Banten ini bisa dikatakan sebagai sekolah penerbangan yang peminatnya paling banyak di Indonesia. Salah satunya karena statusnya yang merupakan perguruan tinggi kedinasan dan bersubsidi.

Biayanya tentu saja jadi lebih murah dibandingkan pilihan sekolah penerbangan lainnya. Jika dibandingkan biaya kuliah di sekolah penerbangan lain yang mencapai ratusan juta, biaya di PPI Curug hanya berada di kisaran puluhan juta saja.

Melalui program D4 Penerbang, kamu bisa belajar mengoperasikan pesawat udara dengan lisensi yang diterbitkan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Lisensi yang bisa diperoleh mulai dari lisensi penerbang privat (Private Pilot License), penerbang komersial (Commercial Pilot License) untuk pesawat bermesin lebih dari satu (Multi Engine), dan penerbangan instrument (Instrument Rating).

  1. Aero Flyer Institute Tangerang
Aero Flyer Institute Tangerang adalah sekolah yang lokasi dan fasilitasnya berada di Tangerang dan Cirebon. Kegiatan ground training dilakukan di Bandara Budiarto, Curug, Tangerang, sementara flight training di Bandara Budiarto Curug-Tangerang dan Bandara Cakrabhuwana, Cirebon-Jawa Barat.

Program yang ditawarkan yakni Private Pilot License (PPL), Commercial Pilot License (CPL) and Instrument Rated (IR), Multi Engine (ME), Flight Instructor Course, Ground Instructor Certification, Flight Instructor Instrument Certification, Foreign License Endorsement, dan Military Pilot License Conversion.

Gedung sekolah memiliki ruang kelas yang modern. Fasilitas canggih yang dapat digunakan meliputi Cessna 172P, Cessna 172S, Piper Seneca II, Red Bird FMX, dan Frasca 142.

Biaya untuk programnya sebagai berikut:

  • PPL: Rp 290.000.000
  • CPL+IR: Rp 548.000.000
  • PPL+CPL+IR: Rp 752.000.000
  • PPL+CPL+ME+IR: Rp 882.000.000
  • Endorsement: Rp 84.000.000
  • Registration fee: Rp 12.500.000 non refundable
  1. Bandung Pilot Academy
Bandung Pilot Academy lokasi utamanya (main base) di Bandara Husein Sastranegara Bandung. Kemudian terdapat 3 lokasi yang jadi training area yakni Cianjur Area, Sulaiman Area (sebelumnya dikenal sebagai Banjaran Area), dan Majalaya Area (sebelumnya dikenal sebagai Ciparay Area).

Sementara untuk satellite base, berlokasi di Bandara Nusawiru Pangandaran. Di lokasi ini terdapat 5 lokasi yang menjadi training area yaitu Nusa Area, Kalapa Area, Anyar Area, Beach Area, dan Sindang Area.

Baca Juga: Kapten Pilot Wanita Pertama Indonesia Meninggal Usai Jadi OTG Covid-19, Gejalanya Tak Terduga

Saat ini, BPA memiliki pesawat sebanyak 12 unit terdiri dari 8 unit Cessna 172S, 2 unit Cessna 172R dan 2 unit Tecnam P2006T. Mayoritas pesawat yang dimiliki BPA telah mengadopsi teknologi yang sesuai dengan kebutuhan maskapai saat ini.

Biaya pendidikan di BPA bisa mencapai lebih dari Rp 800.000.000, sudah termasuk Private Pilot License (PPL), Commercial Pilot License (CPL), Multi-Engine Rating (MER), dan izin terbang tambahan CPL (IR).

Baca Juga: Muncul 7 Alasan Kenapa Pilot Ogah Terbang Lewati Segitiga Bermuda

  1. Deraya Flying School
Deraya Flying School punya area training yang luas yakni di empat lokasi mulai dari Bandara Halim Perdanakusuma (Jakarta), Bandara Tunggul Wulung (Cilacap), dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), dan Bandara Adi Sumarmo (Solo). Setiap arena ini digunakan sesuai tahapan pendidikan.

Kamu akan berjumpa dengan flight instructor dari beragam latar belakang termasuk pilot pesawat tempur. Wawasan yang akan kamu dapatkan bukan hanya ilmu penerbangan tapi juga ilmu berorganisasi dan manajemen.

Program yang tersedia yakni PPL, CPL, IR, dan Basic ME. Untuk program Private Pilot License (PPL), akan mendapatkan pengalaman 261 jam ground training, 15 jam simulator training, dan 50 jam flight training. Biaya kuliahnya Rp295.000.000.

Sementara untuk program Commercial Pilot License (CPL) + Instrument Rating (IR), mendapatkan pengalaman 314 jam untuk ground training, 30 jam simulator training, dan 110 jam flight training. Biaya program CPL + IR adalah Rp 560.000.000. Untuk program IR saja, biayanya Rp 103.000.000.

Selanjutnya Multi Engine Program (ME), akan mendapatkan pengalaman 32 jam ground training, 15 jam simulator training, dan 10 jam flight training, biayanya Rp 147.000.000.

  1. Genesa Flight Academy Cilacap
Sekolah penerbangan swasta yang berlokasi di Cilacap, Jawa Tengah ini, pendirinya merupakan seorang pilot berpengalaman Capt. Rubyanto Adisarwono.

Program yang ditawarkan Genesa Flight Academy yakni Private Pilot License (PPL), Commercial Pilot License (CPL), CPL – Multi Engine, IR (Instrument Rating), Endorsement, Rotary Wing (Helicopter License), dan Flight Instructor Course (FIC).

Sekolah ini menawarkan beberapa paket pendidikan antara lain:

  • Regular Package (PPL, CPL/ME + IR) dengan biaya USD 66.500, pengalaman terbang sekitar 240 jam, durasi pendidikan 12-14 bulan.
  • CPL/ME Package dengan biaya USD 42.500, pengalaman terbang sekitar 140 jam, durasi pendidikan 6-7 bulan.
  • CPL/ME, IR Package dengan biaya USD 49.500, pengalaman terbang sekitar 180 jam, durasi pendidikan 7-8 bulan.
  1. Perkasa Flight School
Sekolah ini memiliki tiga basis pelatihan yaitu Bandara Tunggul Wulung – Cilacap, Bandara Nusawiru – Pangandaran, dan Bandara Cakrabuana – Cirebon.

Sekolah ini menjalin kemitraan dengan berbagai lembaga di luar negeri seperti sekolah penerbangan di Eropa dan Turki dan maskapai penerbangan di Turki dan Rumania. Jadi, di sekolah ini calon pilot bisa mendapatkan latihan hingga 500 jam terbang.

Biaya di Perkasa Flight School tahun 2021 untuk CPL-IR Single Engine Rating Package adalah Rp 840.000.000. Biaya ini bisa dicicil 3 kali sehingga totalnya menjadi Rp 860.000.000. Ada pula opsi cicilan 10 kali dengan biaya total Rp 890.000.000.

Program lainnya yakni CPL-IR Multi Engine & ATP Package dengan total biaya Rp916.000.000 yang bisa dicicil 3 hingga 10 kali.

  1. Bali International Flight Academy (BIFA)
Sesuai namanya, sekolah penerbangan ini berlokasi di Bali, tepatnya Buleleng. Sekolah ini sudah mencetak lebih dari 500 lulusan.

Kerennya, BIFA ini punya bandara pribadi yang lokasinya di Buleleng, Bali. Sebagai sarana latihan, tersedia 20 pesawat single engine dan multi engine.

Program yang ditawarkan antara lain yakni Private Pilot License, Airline Transport Pilot License Ground School, Commercial Pilot License with Instrument Rating & Multi Engine Rating, dan Private Pilot License – Executive.

Kurikulum yang dipakai berdasarkan Civil Aviation Safety Regulation (CASR) part 141 telah disetujui oleh Directorate General of Civil Aviation (DGCA) Indonesia dan International Civil Aviation Organization (ICAO).

Untuk biaya tahun 2021, totalnya mencapai Rp 960.000.000. Angka tersebut naik dari tahun-tahun sebelumnya yakni Rp 920.000.000 di tahun 2020 dan Rp 895.000.000 di tahun 2019.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Sekolah Penerbangan di Indonesia untuk Jadi Pilot, Intip Biayanya".

(Tanya Audriatika)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya