Terdapat dua pelajar berseragam SMA dalam video tersebut. Satu mengenakan jaket hitam, yang satu menggunakan seragam putih abu-abu.
Baca Juga: Ganti Nama Jadi Meta, Ini Bocoran Produk yang Kabarnya Bakal Dirilis Facebook
"Sini ngana, baku bage torang dua(sini kamu, baku pukul kita berdua)," ucap siswa berjaket hitam tak gentar.
Siswa tersebut juga terdengar mengeluarkan kata-kata kasar dan menantang Iptu Sinaga untuk adu tarung alias berkelahi.
Dikutip dari KompasTV, tampak dalam video itu kancing baju Kapolsek Toulimambot sudah copot akibat ditarik siswa yang adu mulut dengannya.
Para warga yang menyaksikan kejadian tersebut berteriak agar polisi menangkap anak-anak yang membuat ulah itu.
"Angka jo(angkat saja),bawa jo padia (bawa saja dia)," teriak warga.
Kini peristiwa tersebut tengah ditangani oleh Satuan Reskrim Polisi Resor Minahasa. Kapolres Minahasa AKBP Tommy Bambang Souissa menjelaskan pihaknya tengah mengambil keterangan saksi yang berada di lokasi.
"Polres Minahasa sudah dan sementara mengambil keterangan terhadap sejumlah saksi sertaKapolsek ToulimambotIptu Sinaga yang ada dalam lokasi kejadian," ungkap Tommy.
Tommy menjelaskan saat kejadian itu Kapolsek Toulimambot tengah ke terminal untuk memangkas rambutnya.
Baca Juga: Heboh Video Mesum Pelajar SMA Nge-seks di Toilet Sekolah, Kepsek: Benar itu Murid Saya
Meski belum jelas duduk perkaranya apa, Tommy saat itu mendapat laporan terkait tindakan para siswa yang mengganggu ketertiban masyarakat.
Dugaan awal, kedua siswa tersebut dilaporkan telah melakukan penganiayaan kepada seorang ibu dan pelajar lainnya ketika berada di angkutan kota.
"Penanganan kejadian ini akan melibatkan instansi terkait, karena mereka adalah anak di bawah umur," ujarnya. (*)