TikTok Bakal Punya Fitur Memutar dan Bikin Konten Video Hingga 5 Menit

Jumat, 27 Agustus 2021 | 15:03

TikTok Bakal Punya Fitur Memutar dan Bikin Konten Video Hingga 5 Menit

HAI-Online.com-Aplikasi TikTok memang terkenal dengan basis berbagi video-video singkat/ pendek yang dimaksudkanuntuk gampang dikonsumsi publik.

Namun, banyak juga nih pengguna yang mengeluhkan batas durasi video TikTok yang dianggap terlalu singkat.
Keluhan pengguna TikTok soal durasi video ini pum tampaknya mendapat respon baik dari perusahaan mengingat jumlah penggunanya yang meningkat dan konten yang beragam.

Baca Juga: Perketat Aturan buat Pengguna Remaja, TikTok Bakal Terapkan 5 Hal Ini

Hal itulah yang bikin pihak TikTokmenguji fitur baru yang bakal memungkinkan penggunanya bisa meningkatkan durasi video hingga 5 bahkan 10 menit.

Matt

Seperti dilaporkan konsultan media, Matt Navara yang menyebutkan tidak lama lagi, Tiktok bakal meningkatkan batas durasi video di platformnya.

Bocoran batas durasi video Tiktok tersebut sudah mulai diperkenalkan melalui akun twitternya pada 25 Agustus lalu.

Dalam tweetnya, Matt Navarra melampirkan screenshot yang membuktikan bahwa Tiktok melakukan pengujian terhadap beberapa perangkat pengguna.

Meski begitu, masih belum jelas nih kapan pembaruan ini bakal siap dibagikan untuk para pengguna umum.

Beberapa waktu lalu,Tiktokjuga diketahui mengembangkan fitur baru yaituTiktokStories.

Fitur baru ini nantinya dapat digunakan oleh para pengguna media sosial TikTok untuk membuat Stories seperti di Instagram, Facebook dan Snapchat.

Baca Juga: Intip Kolaborasi Unik Vokalis The All-American Rejects dan Travis Barker di Lagunya Lil Huddy, Gabungin Pop Punk Sama Hip-Hop

Twitter/@MattNavarra
Twitter/@MattNavarra

Fitur TikTok Stories yang pertama kali diketahui oleh konsultan media sosial, Matt Navarra

Selain itu, TikTok juga memperkenalkan fitur keamanan baru untuk melindungi pengguna remaja saat menggunakan aplikasinya.

Fitur keamanan tersebut adalah penerapan opsi default No One pada fitur DM bagi akun yang dimiliki pengguna berusia 16 tahun hingga 17 tahun.Hal ini bakal mencegah pengguna menerima DM sembarangan dan menghindari kesalahan pemggunaan medsos di kalangan bawah umur.(*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya