Wih, Zalina Lebih Jago Main Game daripada Bapaknya, Hamish Daud!

Minggu, 25 Juli 2021 | 13:13

Wih, Zalina Lebih Jago Main Game daripada Bapaknya, Hamish Daud!

HAI-Online.com - Pasangan artis Hamish Daud dan Raisa mengaku selama pandemi kedekatan mereka dengan buah hati, Zalina kini semakin akrab.

Sanking akrabnya, Raisa nggak menampik kalo sesekali anak perempuannya itu diperbolehkan memegang gadget, salah satunya untuk ikut bermain game bersama.

Baca Juga: Nggak Cuma Streaming, Netflix Dikabarkan Bakal Ekspansi ke Gaming

Siapa sangka, Zalina yang kini berusia 2,5 tahun sudah sering menang main game dan menurut Yaya, Hamish daud sering dikalahkan dalam permainan bersama itu.

"Bapaknya sering kalah main game," kata Raisa di acara IG Live yang diadakan oleh aplikasi Good Doctor, Sabtu (24/7/2021).

Tidak disebutkan memang jenis gaming apa yang dimainkan Zalina sampai bisa "push rank" lawan bokapnya.

Namun sesi bermain game itu merupakan cara Hamish Daud dan Raisa menjaga mood putrinya.

Selama pandemi diakui keduanya, bajwa senagai ornag tua mereka tidak hanya berusaha melindungi kesehatan fisik Zalina tapi juga mentalnya.

Baca Juga: Game Contra Returns Bakal Rilis versi Mobile-nya di Android dan iOS

Raisa percaya, Zalina yang sudah kenal game dan gadget tidak akan kecanduan dan masih akan bisa terkontrol.

"Gadget itu cuma kita manfaatin dalam kegiatan sebagai keluarga, bukan untuk membuat Zalina anteng atau diam," ujar Yaya lagi main piawai jado orangtua.

Kompak dengan Hamish daud yang tidak 100 persen menjauhkan gadget dari anak-anak, mereka tahu batasan an fungsi gadegt seperti apa.

Raisa -Hamis daud

"Kita ngggak mau bikin diri sendiri stress, ribet dengan melarang gadget, kayaknya nggak masuk akal (dilakukan). Tapi gadget itu kita gunakan sebagai salah satu cara untuk menghabiskan waktu bersama. Di tablet mislanya ada mainan edukasi, Zalina mainnya sambil didampingi, jadi tetap ada interaksi," jelasnya lagi.

Sama halnya dengan nggak ribet soal gadget, Raisa dan Hamish juga termasuk yang nggak mau seribet itu mengurus antrean vaksin.

Baca Juga: Ngejek Vaksin Sampai Mati, Cowok Muda Ini Pun Meninggal Karena Covid-19

Untuk melindungi kesejayan Zalina yang masih belum bisa mendapat vaksin Covid-19 karena di bawah umur 12 tahun, Raisa dan Hamis memilih pelayanan vaksin yang mudah untum menyegerakan perlindungan.

"Yaya sudah duluan vaksin COVID. Saya vaksin pertama Mei kemarin, dan bulan depan vaksin kedua. Banyak orang berpikir, vaksinasi COVID itu ribet, padahal gampang banget. Bisa via aplikasi GoodDoctor, nanti akan diarahkan. Segampang itu," kata Hamish mendatangkan tim kesejatannya ke rumah langsung tanpa mengantre.

Sebelas dua belas, Raisa yang sudah vaksin lewat aplikasi merasakan betul kenyamanannya.

"Menurutku, cara paling baik untuk menjaga kesehatan anak, kitanya sendiri harus sehat secara mental dan fisik. Karena kesehatan kita juga akan berpengruh terhadap kesehatan mental dan fisik anak," kata Yaya.

Tak hanya soal vaksin, untuk memastikan tumbuh kembang Zalina, keduanya pun kerap berkonsultasi dengan dokter lewat layanan telemedicine.

“Aku dan Hamish selalu berkonsultasi dengan dokter anak atau dokter gizi untuk memastikan tumbuh kembang anak berjalan baik selama pandemi. Melalui aplikasi Good Doctor, berkonsultasi dengan para dokter menjadi mudah,” ujarnya lagi. (*)

Tag

Editor : Al Sobry