Total 313 Peserta UTBK SBMPTN 2021 Didiskualifikasi, Apa Penyebabnya?

Selasa, 15 Juni 2021 | 13:00
Tangakapan layar di ltmpt.ac.id/HAI Online

Pengumuman hasil SBMPTN 2021 akan dilaksanakan pada Senin (14/6/2021).

HAI-Online.com – Hasil seleksi SBMPTN 2021 udah diumumkan pada Senin (14/6/2021) kemarin pukul 15.00.

Namun dari semua peserta yang mengikuti Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK), ada ratusan peserta yang terpaksa didiskualifikasikan karena berbuat curang.

Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof. Nasih menungkapkan, semua kecurangan atau peserta yang nggak memenuhi aturan dalam pelaksanaan UTBK akan ditindak tegas.

Walaupun jumlah kecurangan yang terjadi pada seleksi SBMPTN 2021 menurun dibandingkan tahun lalu, tetapi peserta tetap akan ditindak untuk menjaga fair play yang diterapkan dalam pelaksanaan UTBK.

Prof. Nasih menjelaskan, beberapa pelanggaran yang terjadi dalam UTBK SBMPTN 2021 antara lain:

1. Foto yang nggak sesuai dengan aturan sebanyak 122 peserta

Menurut Prof. Nasih, ketidaksesuaian foto ini ada yang peserta menggunakan foto selfie, foto baru makan dan beberapa foto lain yang nggak sesuai aturan yang telah ditetapkan.

"Fotonya tidak memenuhi kualifikasi. Ada yang selfie, baru makan. Itu melanggar aturan tidak sesuai aturan tentu didiskualifikasi," kata Prof. Nasih dalam jumpa pers pengumuman SBMPTN 2021 yang dilakukan secara virtual, Senin (14/6/2021).

Baca Juga: Ucapkan Selamat Buat Mahasiswa Baru Jalur SBMPTN, Poster UI Jadi Candaan Netizen: Saatnya UI Buka Fakultas Seni Rupa

2. Peserta yang melakukan pelanggaran sebanyak 191 peserta

Prof. Nasih mengatakan, beberapa pelanggaran yang dilakukan peserta saat pelaksanaan UTBK seperti berbicara dengan peserta lain atau tengok kanan kiri.

Menyontek hingga membawa alat komunikasi ke dalam ruang ujian. Peserta yang melakukan hal itu langsung ditindak oleh pengawas.

"Peserta sudah dibuat Berita Acara Perkara (BAP) oleh pengawas ujian. Ada yang tengok, bicara dnegan teman sebelah, memotret soal juga ada," sambung Prof. Nasih.

Prof. Nasih menambahkan, jumlah peserta yang melakukan pelanggaran dan didiskualifikasikan sebanyak 313 peserta.

Pentingnya kesesuaian data

Prof. Nasih menegaskan, kesesuaian data saat melakukan pendaftaran UTBK-SBMPTN dengan pelaksanaan ujian sangat penting.

Pihak LTMPT berharap, di masa yang akan datang, para peserta harus mengikuti peraturan yang ada. Termasuk memberikan data yang benar sesuai dengan dokumen yang dimiliki. Jika ada yang melanggar atau nggak sesuai dengan aturan, akan diberi sanksi sesuai bobot.

"LTMPT tentu menindak tegas hukuman untuk setiap pelanggaran yang dilakukan oleh peserta. Sehingga diharapkan tahun-tahun berikutnya tidak terjadi hal seperti ini," tandas Prof. Nasih.

Baca Juga: Pendaftaran Seleksi Mandiri ITB Diperpanjang, Cek Persyaratannya

Peserta yang melanggarudah di-BAP

Ketua Pelaksana LTMPT Budi P Widyobroto menambahkan, setiap pelanggaran yang terjadi saat pelaksanaan UTBK sudah dibuatkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) oleh pengawas yang bertugas.

"Para peserta yang melakukan pelanggaran, sudah membuat surat pernyataan. Bahwa mereka, peserta memang melakukan kecurangan.

Misalnya masuk ke dalam ruang ujian membawa HP, tidak memenuhi persyaratan yang diminta," imbuh Budi. (*)

Baca Juga: Lasalle College Kembali Gelar Virtual Open House, Ada Workshop & Seminar Kreatif Gratis

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "313 Peserta UTBK SBMPTN 2021 Didiskualifikasi karena Hal Ini"

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya