Rame Tren Bulu Kucing Diwarnain, Gimana Sih Dampaknya buat Anabul?

Rabu, 28 April 2021 | 18:00
@bendorolele/Twitter

Kucing dengan bulu yang diwarnai biru.

HAI-Online.com – Binatang yang berwarna-warni mungkin tampak lucu dan menggemaskan. Mungkin hal itu yang membuat sebagian pemilik binatang peliharaan mewarnai mereka dengan warna yang nggak biasa.

Hal itu seolah menjadi tren yang belakangan banyak dilakukan para pemilik binatang peliharaan, seperti kucing.

Mereka mengecat binatang peliharaan mereka dengan warna-warna yang ngejreng—biru, pink, merah, sehingga tampak menjadi sangat mencolok.

Baca Juga: Nggak Ada Akhlak! Kucing Ini Boker saat Majikannya Sedang Lamaran

Salah satunya seperti yang terlihat pada sebuah tweet yang dibagikan oleh seorang netizen yangmenemukan seekor kucing dengan bulu berwarna biru.

Hal itu pun lantas memantik perdebatan netizen yang melihat postingan tersebut.

Di satu sisi, mereka melihat hal itu sebagai sesuatu yang lucu dan menggemaskan. Namun di sisi lain, nggak sedikit netizen yang menganggap hal tersebut merupakan animal abuse atau penyiksaan binatang.

Namun sebenarnya gimana sih efek mengecat binatang dengan pewarna khusus bagi mereka? Apakah berbahaya bagi anabul?

Mengutip Pet Health Network, ternyata cat rambut bagi kucing itu hal yang berbahaya lho, sob! Sebab, produk tersebut memiliki kandungan kimia yang berpotensi meracuni mereka, terlebih kucing kerap menjilati tubuhnya sendiri.

Baca Juga: Serem Tapi Gemes, Kucing Ini Punya Tampang Mirip Vampir!

Selain itu, kucing memiliki metabolisme hati yang berubah dan nggak bisa menguraikan obat atau bahan kimia tertentu dengan baik. Itulah sebabnya mereka sangat sensitif terhadap obat-obatan seperti Tylenol).

Nah, karena metabolisme kucing yang unik, bahkan produk rumah tangga biasa seperti deterjen pakaian, bunga rampai cair, dan bahan kimia lainnya dapat berbahaya atau beracun!

Bahkan pewarna "alami" nggak berarti aman 100 persen untuk kucing. Sebagai contoh, minyak esensial konsentrat tertentu.

Saat digunakan pada kucing, ini dapat menyebabkan kesulitan bernapas, mabuk berjalan, luka bakar korosif di mulut dan bahkan gagal hati.

Baru-baru ini, sebuah penelitian kedokteran hewan menemukan bahwa seekor anjing yang menelan pewarna rambut alami atau henna mengalami keracunan parah dan memicu anemia yang mengancam nyawanya.

Jadi, pemilik binatang pun jangan hanya tergiur embek-embel "alami" pada produk pewarna tersebut karena hal itu nggak selalu berarti aman. (*)

Baca Juga: Meski Dikenal Cuek, Ini 5 Tanda Kalo Seekor Kucing Udah Suka sama Kita

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya