Guru-Guru Ini Diingatkan untuk Jangan Keluyuran dan Ngumpul serta Foto Bareng Tanpa Masker

Minggu, 31 Januari 2021 | 12:00

Ilustrasi guru posting apdet

HAI-Online.com- Guru memang jadi salah satu orang yang patut ditiru, tapi kalo guru-guru ini kayaknya jangan deh!

Pasalnya saat waktu mengajar jarak jauh nampaknya para guru di Jawa tengah ketahuan tidak mencontohkan protokol kesehatan yang baik bagi murid-muridnya.
Ada yang melaporkan guru sering ngumpul di kantin dan makan bersama tanpa masker, belum lagi yang mengajar online pun masih pada keluyuran di jam belajar siswa.
Waduh kalo gini mending ambil pribahasa yang pernah diajarkannya aja deh, "ambil yang baik, buang yang buruk-buruknya".
Baca Juga: Dari The Rain hingga D'Cinnamons, Ini 7 Musisi yang Pernah Collab sama JKT48 Acoustic
Nah, nggak heran,Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sampai mengeluarkan surat edaran yang melarang guru-guru iniuntuk menggungah aktivitas di luar pekerjaan mereka terutama saat melakukanWork From Home(WFH).
Dikutip dari Kompas.com, surat itu resmi dikeluarkan setelah Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, menemukan sejumlah oknum guru yang keluyuran saat jadwal WFH.

Kepala Dinas Pendidikan Banyumas Irawati mengaku kerap mendapati oknum guru memamerkan foto makan bersama teman-teman kantor saat jam kerja di statusWhatsApp.

“Nah kadang-kadang ada guru bersama teman-temannya makan di warung, terus foto-foto dijadikan status (WhatsApp),” kata Irawati,Jumat (29/1/2021) lalu.

Terkait dengan itu, ia pun lantas mengingatkan para guru agar tidak memamerkan foto-foto tersebut ke media sosial.

"Kami mengingatkan bapak ibu guru dan jangan suka memamerkan foto-foto lewat status,” jelasnya.

Kata Irawati, guruharusnya bisa memberi contoh yang baik kepada masyarakat. Meski tak diwajibkan berada di kantor, guru harus tetap bekerja di rumah, bukan keluyuran.

“Tapi kami sulit kontrolnya, sehingga sanksi belum bisa kami terapkan. Paling kalau info tertentu kami langsung hubungi kepala sekolah atau lewat korwil untuk ditegur,” jelasnya.

Baca Juga: 5 Cara Menghadapi Guru Yang Nggak Jelas Cara Mengajarnya saat Kelas Online

Terkait dengan adanya guru yang keluyuran saat jam kerja WFH, membuat Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyumas, Mustofa angkat bicara.

Kata Mustofa, seharusnya guru dan tenaga pendidik fokus menyusun strategi belajar daring yang inovatif. Bukan malah keluyuran dan pamer foto di media sosial.

“Dengan adanya pembelajaran daring danWFH seharusnya dimanfaatkan untuk memikirkan bagaimana memberikan metode pembelajaran yang menarik. Bukan malah memamerkan aktivitas di luar itu,” katanya.

“Kalo guru apa-apa di-posting saat jam kerja WFH, apalagi kalo itu lagi liburan atau makan di warung, seharusnya nggak perlu,” sambungnya lagi

Tuh, siswa juga ya, kalo jam sekolah jangan push rank mulu hehehe. (*)

Editor : Al Sobry