HAI-Online.com- Sejak di rumah aja, jarang ngemall dan ketemu penjual langsung (offline shop), hampir sepanjang 2020 lalu lonjakan aktivitas digital terlebih belanja online makin laris di hampir seluruh masyarakat Indonesia.
Hasil survei dari salah satu bank swasta di Indonesia menemukan adanya peningkatan sebesar 66 persen pertumbuhan pengguna e-commerce di Indonesia.
Masyarakat semakin beralih ke online untuk mencari beragam jenis produk mulai dari kebutuhan sehari-hari, kesehatan, elektronik, perawatan, kecantikan, hobi dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Nonton Bioskop Pake APD Lengkap, Akun TikTok Ini Diserbu Netizen: Mending Nonton di Rumah!
Belum lagi, fitur E-commerce live streaming juga berubah, di Indonesia orang-orang suka jika ada penjual atau brand yang mempromosikan barangnya secara live melalui platform marketplace.
Tren ini meningkat secara signifikan seiring dengan waktu dan kondisi yang tepat ini.
Hal ini semakin dibuktikan dengan pemain e-commerce ternama di Indonesia seperti Shopee dan Lazada yang naik daun saat menggunakan platform live streaming di aplikasinya.
Program ini jadi alat promosi penting untuk mendorong konversi pesanan sekaligus menciptakan pengalaman "langsung" yang menyenangkan untuk meningkatkan interaksi dengan para pelanggan.
Belanja ditambah kontenlive streamingdapat meningkatkan interaksi langsung antara merek dan konsumen, yang semakin diyakinkan tentang kualitas produk, dan mendorong konsumen mengambil keputusan pembelian yang cerdas dan efisien.
Penerapanlive streamingyang kreatif juga nggak cuma berhasil menarik minat masyarakat, dan mitra bisnis untuk bergabung dalam berbagai platformnya sebagai tindakan mengikuti tren digital populer. Namun inovasi konten live ini juga memiliki pengaruh langsung terhadap keputusan pembelian konsumen.
Terbukti, di Shopee telah mencatat peningkatan penjualan sebesar rata-rata 3,5 kali dengan live streaming ini.
Selain para pemain e-commerce ternama di Indonesia, platform online lain dengan basis pengguna yang cukup besar seperti Facebook dan UC Browser juga telah memasuki bidang ini.
UC Browser misalnya telah meluncurkan solusi interaksi online baru pada tahun 2020 yang disebut UCeleb network, ini merupakan layanan MCN yang menyediakan pelayanan terpadu untuk mitra merek dengan melalui sarana komunikasi KOL (Key Opinion Leader), desain kreatif, hingga penguatan kampanye.
Menurut laporan tren tahunan UC Browser terbaru, mulai bulan April 2020 hingga Desember 2020, telah tercatat beragam kerjasama dengan mitra merek yang telah menarik total penonton hingga 4.5 juta tayangan untuk live streamingnya.
Meledaknya minat pasar belanja online seperti Indonesia juga telah memicu permintaan rekomendasi berbasis konten.
Laporan tahunan UC Browser 2020 juga menunjukkan bahwa ulasan produk dan konten rekomendasi telah menyaksikan lebih dari 13 miliar konsumsi di platformnya pada tahun lalu.
UC Browser menghadirkan konten rekomendasi dalam beberapa format berupa artikel tertulis maupun video ulasan/rekomendasi yang bertujuan untuk memenuhi preferensi pengguna, dan mencakup beragam kategori produk seperti elektronik, kecantikan, kesehatan, otomotif, dan masih banyak lainnya.
Berdasarkan hasil survei UC Browser atas tren pencarian dan perilaku pengguna, konten rekomendasi produk kecantikan menjadi kategori paling populer masyarakat Indonesia, diikuti produk kesehatan.
Banyak alternatif dan peluang lain yang dapat dicapai para pelaku usaha untuk menjangkau konsumen di tengah perubahan perilaku yang signifikan ini. Melihat pertumbuhan pengguna e-commerce dan konsumsi konten digital yang tinggi di Indonesia, seakan menjadi pertanda bahwa perubahan ini akan bertahan untuk sementara waktu.
Perusahaan dan para pelaku usaha sewajarnya mencari inovasi untuk beradaptasi sehingga mampu bersaing tidak hanya menghadapi kompetisi, namun juga perubahan perilaku pasar.
Baca Juga: Salon Ikan Cupang Laris Lho untuk Merapikan Sirip Menjadi Lebih Indah, Ikan Dibius Terlebih Dahulu
Popularitas trenlive streamingdi platform e-commerce dan rekomendasi konten diharapkan mampu menjadi kontribusi besar terhadap suksesnya sektor market online di Indonesia, negara dengan potensi ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.
Kamu termasuk yang suka nge-live streaming juga nggak? (*)