Netizen Heboh Tanda SOS Muncul di Google Maps, Diduga Korban Sriwijaya di Pulau Laki

Rabu, 20 Januari 2021 | 12:29
HAI

Tangkapan layar Pulau Laki dalam Google Maps

HAI-Online.com -Sebuah sinyalSOSyang titiknya berada diPulau Lakibikin heboh netizen, mengetahui hal tersebut netizen ramai-ramai lapor ke akun Basarnas.

Kabar ini sempat ramai di media sosial Instagram. Salah satunya diunggah oleh akun Nenk_update.

Tim HAI juga penasaran dengan adanya ini, langsung mencoba ngecek di google earth dan ternyata bener..Tiktok @Hai_Online.

Baca Juga: Kotak Hitam Sriwijaya Air Berhasil Ditemukan Tim TNI AL, Barang Bukti Dibawa ke Posko JICT

Dalam video tersebut menunjukkan rekaman layar yang membuka aplikasiGoogle earth. Di dalamnya, saat ia mengarahkan ke Pulau Laki memang nampak tanda SOS.

"Awalnya penasaran karena banyak yang liat Pulau laki, karena ada yang aneh. Terus gua cek via google Earth eh ternyata bener ada. Tapi gua agak beda, yang lain tolong kami, kalo gue SOS,"tulis pengguna tersebut.

Baca Juga: Lagu Billie Eilish ft. Rosalìa 'Lo Vas A Alvidar' Bakal Siap Rilis

Sejumlah warganet lainnya juga menuturkan hal serupa saat membukaGoogle Mapsdan mengarahkannya ke perairan di atas wilayah Tangerang.

Di titik tersebut akan muncul simbol SOS berupa tanda seru berwarna merah dengan keterangan "insiden pesawat Sriwijaya AIr".

Titik dengan warna merah atau hijau di beberapa aplikasi Google Maps milik warganet itu merupakanSave Our Souls(SOS) Alert, yang bermakna meminta pertolongan.

SOS Alert berisi informasi darurat yang lebih mudah diakses selama terjadi bencana besar.

Saat diklik, warganet mengklaim akan muncul nomor pusat informasi Sriwijaya Air yang dapat digunakan untuk menghubungi maskapai tersebut.

Baca Juga: Kehilangan Penciuman Karena Covid-19, Sekeluarga Nggak Sadar Bau Api Telah Melalap Rumahnya

Nggak cuman itu, ada pula informasi mengenai perkembangan terkini terkait kecelakaan pesawat Sriwijaya Air melalui laman hasil pencarian insiden Sriwijaya Air SJY 182 tersebut.

Netizen yang heboh lantas ramai-ramai melaporkan hal ini kepada akun media sosial Basarnas @sar_nasional dan meminta Tim Basarnas untuk mengecek lokasi di Pulau Laki.

Namun nggak sedikit pula yang meragukan hal ini. Pasalnya, saat ini adalah hal mudah untuk menggunakan Fake GPS dan membuat tanda palsu.

Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Minum Kopi Bikin Cepet Ngantuk di Siang Bolong

"semoga ga pake fake gps trus nitik in disana, skrng banyak yang iseng soalnya demi konten, kalo itu hoax tolong yang update pertama x di periksa," tulis mypusher7.

Sampai saat ni belum ada keterangan resmi Basarnas terkait viral tanda SOS di Pulau Laki Google Earth. (*)

Tag

Editor : Al Sobry