HAI-ONLINE.COM - Desember ini, La Munai Records kembali merilis ulang salah satu katalog lama musik Indonesia, dan juga menjadi rilisan penutup di tahun 2020.Adalah album The Early Years 88-91 Backyard Tapes, dari tahun 1991 (katanya sih) milik band indie noise rockTeenage Death Star (TDS) dalam format kaset pita C-90 bersampul ganda. Album ini pertama kali dirilis sendiri oleh TDS atas bantuan FFWD Records pada tahun 2013 dengan format serupa dalam jumlah terbatas sebanyak 333 copy. Untuk catatan, album ini tak pernah dianggap sebagai album resmi. Namun ada sisi misterinya yang bikin penasaran.Cetakan pertama album ini habis terjual, tanpa para pembeli sadar apa sebenarnya cerita dibalik album ini.Bisa dikatakan bahwa Backyard Tapes adalah embrio dari TDS, direkam di sebuahhalaman belakang seorang kolega, proyek ini dikerjakan oleh Sun Liong Maestro-Studio diantara tahun 1988 -1991.
Baca Juga: Kronologi 'Kembalinya' Hammersonic: Sejak Pengumuman Pada 2019, Hingga Kini Ditunda Sampai 2022
Rekaman ini dilakukan oleh segerombolan anak muda lintas usia dan beberapa diantaranya adalah para personil yang pada akhirnya dikenal lewat nama Teenage Death Star.
Pita reel rekaman ini ditemukan di sebuah gudang Sun Liong bersama master tape antah berantah lainnya, lalu disunting kembali dan diedarkan pada tahun 2013. Percaya atau nggak sama ceritanya, terserah kamu. Di press release sih gitu tulisannya.Yang udah pasti nggak mengarang bebas: sampul album dikerjakan oleh dua seniman yang berbeda substansi, Agan Harahapdan Ahamad Rizzali. Dalam waktu dekat juga TDS berencana untuk membuat sebuah pameran seni rupa dan juga sebuah mini documenter tentang perjalan berkarier dari tahun 1987 (lagi-lagi dipertanyakan kebenarannya, tapi percaya aja) hingga saat ini.