HAI-Online.com - Mungkin menjadi hal yang tak terhidarkan untuk seorang artis, performer ataupun band mempunyai kalangan yang dinamakan haters.
Nah, meskipun di sejumlah kasus, seperti halnya kancah musik metal di mana musisi dan skena yang menaunginya cenderung solid, namun tetep ada momen ketika sebuah band justru dibenci oleh para fans atas alasan tertentu.
Ini pun tampak menegaskan pepatah lama bahwa bagaimana pun kondisinya, 'haters' gonna hate'.
Momen di-diss oleh komunitas, fans, atau sesama musisi metal lain tercatat pernah terjadi pada sejumlah band di bawah ini.
1. Avenged Sevenfold
Avenged Sevenfold pernah berada di masa ketika fanbase-nya mengagung-agungkannya, fans metal secara keseluruhan justru nggak sreg sama gaya mereka.
Di puncak popularitas-nya di tahun 2007, Avenged Sevenfold malah dilabeli sebagai 'band metal alay' oleh para fans metal karena musik mereka yang dianggap gaje, fanbase yang isinya bocah usia belasan, hingga nama panggung para personil yang dipandang norak.
Bagaimana pun, Avenged Sevenfold tetap konsiste menelurkan karya-karya yang cadas hingga kini. Dan reputasi jelek itu pun perlahan memudar dengan sendirinya.
2. TriviumTrivium juga pernah mengalami momen dibenci oleh seluruh jagat musik metal.
Periode buruk Trivium terjadi di periode awal mereka terjun ke skena metal.
Saat itu, band-nya salah bertutur kepada pers dengan mengklaim kalo band-nya adalah 'penerus Metallica'.
Tanpa mereka sangka, pernyataan tersebut justru membuat Trivium kehilangan respect dari para fans dan sejumlah band metal gaek lain yang menganggap yang Trivium sebagai 'band kemarin sore' kala itu.
"Sepulangnya kita ke AS dari tur UK, sontak semua band favorit kita yang tur bareng Trivium nge-bully kita," ungkap vokalis Trivium, Matt Heafy.
Heafy itu berkata bahwa dia merasa bahwa masa-masa buruk itu perlahan hilang, dengan sesekali ejekan masih muncul di sana-sini terhadap band mereka.
Baca Juga: Bertahun-tahun Disembunyikan, Lagu Eddie Van Halen Nge-cover Jimi Hendrix Akhirnya Dirilis
3. TestamentBand metal Amerika Serikat, Testament, pernah memperoleh diss dari para metalheadas metal Indonesia di Kota Tenggarong.
Itu terjadi ketika vokalis Testament, Chuck Billy, memperlihatkan perlakuan tak menyenangkan ke band lokal Power Metal di gelaran Kukar Rockin Fest 2014.
Saat itu, Billy melakukan aksi nggak simpatik dengan menganggu penampilan Power Metal di hadapan para penonton.
Para personel Power Metal yang keheranan akan aksi Chuck Billy, kian terprovokasi setelah sound gitar Power Metal dicabut oleh kru Testament.
“Woy, kalian harus menghargai musisi kami. Cara kalian sangat nggak sopan. Kami nggak butuh Testament, kami mau Power Metal,” ujar salah satu penonton, yang berdiri di dekat bibir panggung.
Kendati Power Metal akhirnya mengalah untuk mundur dari panggung, dan Testament pun mendapat kemauannya untuk tampil di atas panggung, namun penampilan mereka justru disambut dengan aksi duduk sebagai bentuk rasa kecewa para penonton.
4. Melody MakerSekitar tahun 2011, band metal lokal Melody Maker pernah bikin kontroversi atas pernyataannya di sebuah media musik internasional.
Ketika menjawab pertanyaan tentang tur mereka dengan band death metal Swedia, Arch Enemy, salah seorang personel Melody Maker, Mehdy menjawab, “Tur bersama mereka sangat berkesan. Kami bermain di banyak kota di kawasan Asia Tenggara, tidak percaya rasanya. Mereka adalah musisi yang hebat dan kami banyak belajar dari mereka. Pengalaman yang sangat berharga bagi kami bisa belajar langsung dari profesional seperti mereka.”
Yang dipermasalahkan oleh fans metal tanah air adalah ,Melody Maker hanya pernah tampil sekali membuka konser Arch Enemy di Tennis Indoor Stadium, Jakarta pada 28 Oktober 2010.
Tak pernah ada tur di banyak kota dan bagian manapun Asia Tenggara selain Indonesia.
Mehdy pun dituding berbohong oleh para metalheads Indonesia.
5. BABYMETAL Grup metal asal Jepang, BABYMETAL, juga nggak lepas dari pro dan kontra di kalangan metalheads.
Meski kini fanbase BABYMETAL terbilang besar, di awal kemunculannya, band ini sempat dipandang sebelah mata atau bahkan di-diss oleh para snob.
Mereka memandang kalo band beranggotakan tiga personil cewek imut ini mengaburkan karakteristik metal sesungguhnya, dengan alunan musik yang memakai banyak unsur elektronik dan penampilan para personil yang nggak ada serem-seremnya.
Meski demikian, pandangan para snob ini justru kritik balik.
Untuk memperkuat argumen tandingan ke para snob, kalangan pro BABYMETAL membawa ungkapan dari Motley Crue dulu yang sempat bilang, "kita emang pake lipstick, tapi bukan berarti kita nggak mampu buat nge-hajar lo!" (*)