Kisah Guru TK dengan Tato di Sekujur Tubuh: Jadi Favorit Siswa, Dikecam Orang Tua Murid

Sabtu, 26 September 2020 | 17:00
Screengrab BFM TV via Oddity Central

Seorang guru TK di Perancis, Sylvain, terancam kehilangan pekerjaannya karena mendapat protes dari orang tua murid akibat tato di seluruh tubuhnya.

HAI-Online.com - Di banyak negara, orang yang punya tato masih kerap mendapat perlakuan berbeda di masyarakat luas, terutama dalam hal pekerjaan.

Hal itu terjadi pada seorang guru taman kanak-kanak (TK) di Perancis bernama Sylvain, yang terancam kehilangan pekerjaan karena protes dari orang tua murid atas tato di sekujur tubuh dan wajahnya.

Mengutip Oddity Central, guru 35 tahun yang mengajar di sebuah TK di Essonne, Perancis, itu berbicara di saluran televisi Perancis BFM TV dan mengeluh tentang risiko kehilangan pekerjaan akibat penampilannya.

Sylavain mengklaim kalo atasannya telah memintanya untuk tidak lagi mengajar anak-anak setelah usai menerima keluhan orang tua murid tentang penampilannya yang ekstrem.

Padahal, kabarnya anak dari orang tua murid yang komplain itu nggak berada di kelas yang Sylvain ajar.

Mereka hanya memiliki masalah dengan tatonya, yang menutupi sebagian besar tubuhnya, termasuk wajah, dan bahkan bola matanya.

“(Penampilan saya) adalah masalah bagi sebagian orang, bahkan sangat sedikit (orang). Ini seperti satu orang tua dari 1.000 orang, dan mereka adalah orang tua dari anak-anak yang bahkan tidak ada di kelas saya,” kata Sylvain.

Sementara, Sylvain mengklaim bahwa orang tua murid dari anak-anak yang dia ajar nggak mempermasalahkan penampilannya tersebut.

Sylvain mengatakan, dia tidak diperbolehkan lagi mengajar di TK tempat dia mengajar karena anggota Kementerian Pendidikan Perancis tidak mau lagi berurusan dengan keluhan orang tua.

Baca Juga: Viral Video Mobil Alphard Penyok Cuma Gegara Nabrak Sepeda, Ternyata Ini Faktanya

Dia menambahkan bahwa tatonya tidak memengaruhi kemampuan mengajarnya.

Sylvain mengatakan bahwa dia selalu melakukan pekerjaannya dengan kemampuan terbaiknya.

Namun, menurutnya, tetap saja ada yang menganggap bahwa dirinya tidak mendapat tempat dalam sistem pendidikan, terutama di sekitar anak-anak.

Meski demikian, beberapa muridnya mengaku takut dengan guru bertato tersebut pada awalnya.

"Kedalaman matanya yang bertato membuat saya takut pada awalnya," kata seorang anak perempuan.

“Tapi orang tuaku mendorongku untuk tidak takut lagi, dan sekarang aku tidak takut lagi. Dia bahkan hampir menjadi guru favoritku,” sambung anak tersebut.

Sementara itu, situasi yang dialami Sylvain telah memicu perdebatan sengit di media sosial Perancis pekan ini.

Sejumlah netizen mengklaim bahwa kemampuannya sebagai guru adalah satu-satunya hal yang penting.

Sementara yang lain mengatakan bahwa penampilannya membuatnya tidak dapat diterima di antara anak kecil. (*)Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Guru TK Ini Punya Tato di Sekujur Tubuh, Orang Tua Murid Protes"

Tag

Editor : Alvin Bahar