HAI-Online.com -Di masa pandemi kayak gini, untuk mereka yang lagi berjuang nyelesaiin pendidikannya emang cobaan banget.
Khususnya untuk yang ada di semester akhir dan lagi menyelesaikan skripsinya. Kadang ada aja dosen yang susah dihubungi apalagi ditemui.
Baca Juga: Wacana Wamil untuk Mahasiswa Indonesia Dilaksanakan dalam Satu Semester, Banyak yang Kurang Setuju
Nah, baru-baru ini ada sebuah curhatan datang dari seorang mahasiswa yang viral di media sosial.
Pasalnya, dari tangkapan layar yang dibagikan doi, tampak seorang dosen ngasihjawaban yang bikin ngeri pas lagi ngebales pesan dari mahasiswanya.
Kejadian itu tertuang dalam akun @collegemenfess di Twitter.
Percakapan mahasiswa dan dosen tersebut awalnya berjalan dengan normal. Si mahasiswa ini nanya dengan cukup sopan soal skripsinya, dijawab juga pake santai sama di dosen.
Setelah dipastikan skripsinya kelar diperbaiki, mahasiswa itu langsung nanyain deh, mengenai kapan waktu yang tepat supaya bisa ketemuan untuk minta tanda tangan pengesahan ke dosen.
Nah dari sini nih part yang menyedihkan, nggak disangka-sangka dosen tersebut justru marah ke mahasiswanya.
Ia mengatakan kalo mahasiswa yang dibimbingnya tersebut nggak punya etika, bahkan si dosen parahnya lagi, minta untuk nggak lagi kirim pesan kepadanya.
"Lho kok kamu mengatur saya. Etika kamu di mana? Baca SMS yang kamu kirim. Oke bye, jangan SMS saya lagi ya,” tulis dosen tersebut membalas pesannya.
Membaca jawaban tersebut, si mahasiswa ini jelas kaget. Kenapa? Karena dia ngerasa nggak pernah mengirimkan pesan dengan nada yang nggak sopan. Mahasiswa tersebut lantas minta maaf kepada sang dosen, tapi nggak dikasih jawaban.
“Gue nangis banget. Selama ini nggak pernah diajar beliau. Kemarin beliau jadi dosen tamu di sidang gue. Dosen lain nggak ada yang respons begitu. Gue nangis banget,” curhat mahasiswa tersebut lewat akun @collegemenfess.
Sekarang unggahan tersebut viraldi media sosial Twitter, dan dicuitkan hingga lebih dari 6,5 ribu kali dan disukai oleh lebih dari 15,5 ribu kali. Beragam komentar dateng dari warganet, kebanyakan yang merasa kasihan dengan mahasiswa tersebut.
“Dosen yang gila hormat lebih annoying daripada mereka yang killer. Dosen gua killer tapi kalau di-chat minta waktu buat asistensi dengan gaya chat yang seperti sender, dia langsung gercep ‘monggo mas, langsung via zoom aja nanti ya’. Walaupun di zoom-nya gua diomel-omelin,” kata akun @dhanigutama. (*)