Cowok Sering Punya Ephebophilia, Fetish Ini Bikin Pengidapnya Terangsang Jika Melihat Remaja Muda

Senin, 03 Agustus 2020 | 21:10

Cowok Sering Punya Ephebophilia, Fetish Ini Bikin Pengidapnya Terangsang Jika Melihat Remaja Muda

HAI-Online.com- Ada alasan mengapa banyak orang merasaklopdengan pasangannya saat tahu bahwa usia mereka tidak terpaut jauh atau sepantaran.
Ketertarikan seksual ini jadi hal yang lumrah terjadi di masyarakat. Lain halnya jika berbeda usia, beritanya kerap dijadikan headline.
Sebagai contoh nenek yang menikahi remaja 17 tahun viral atau yang lebih sering lagi kakek menikahi gadis usia belasan tahun.
Baca Juga: Obat Herbal Antivirus Corona Dokter Suradi Dijual Online Rp 120 Ribuan
Nggak heran juga, ada sebutansugar daddy, yang hal itu sering terjadi karena bapak-bapak terangsang dengan cewek-cewek usia remaja. Tante-tante juga ada sih yang suka remaja cowok belasan, tapi menurut situsdepression-guide.com, datanya nggak banyak, atau tidak menonjol seperti yang diberitakan banyak media. Kalo pun ada, mereka lebih pandai menyembunyikannya.
Nah, fenomena seksual ini dinamakan Ephebophilia. Sebutan ini sudah ada sejak lama yaitu di abad 19 dan awal 20an, tipis-tipis dengan prilaku yang lebih aktab ditelunga yaitu pedofilia.
Buat yang belum tahu, istilahephebophiliaini digunakan untuk menggambarkan ketertarikan orang dewasa pada remaja. Sementara pedofilia, lebih suka ke pra remaja alias anak-anak.
Seorang psikologRay Blanchard lebih mempersempit lagi definisiephebophiliayaitu untuk menggambarkan orang dewasa yang tertarik pada remaja usia 15 hingga 19 tahun.
Baca Juga: Viral Video Cewek Masturbasi di IKEA Tiongkok, Pengunjung Nggak Sadar
Jadi sudah jelas ya, pengidap ephebophilia biasanya adalah orang dewasa secara seksual, sementara korban atau targetnya ialah remaja yang telah berkembang atau mencapai pubertas.

Pada kebanyakan kasus pasien, kondisi tersebut memang belum terbukti bisa dianggap sebagai kelainan atau gangguan mental serius.

Selamaorang-orang yang didiagnosis ephebophilia ini melampiaskan hasrat seksualnua sevara ilegal, mereka dianggap tidak berbahaya karena masih bisa mengontrol dirinya.

Meski demikian, dibeberapa negara tertentu, ephebophilia dianggap illegal dan bisa berujung penuntutan dari pihak korban ke pengadilan. Dan biasanya juga, pelaku bisa dijerat dengan pasal terkait 'statutory rape'.

Akan tetapi, jika pengidap ephebophilia bertemu dengan remaja atau orang dewasa tanggung yang punya ketertarikan pada orang yang lebih tua, keduanya akan cocok dan bisa saling melengkapi kebutuhan.

Oh ya, terminologi umum untuk menggambarkan ketertarikan remaja atau anak-anak yang terangsang atau suka dengan orang yang lebih tua disebut teleiofilia atau gerontofilia, untuk mengerucutkannya jadi ketertarikan “seksual" pada orang yang lebih tua.

Baca Juga: Hype Banget, Kakek Nenek ini Modis Pake Baju Laundry yang Nggak Diambil Sama Pemiliknya

Sayangnya, istilah ini sering disalah artikan sebagaioedipus complex, istilah psikoanalisisyang pertama kali dikenalkan oleh Sigmund Freud.

Perbedaan mencolok,oedipus complexitu terjadi pada anak-anak yang punya hasrat seksual pada orangtua yang berlainan jenis dengannya. Misalnya anak laki-laki yang senang pada ibunya, dan menganggap sang ayah saingannya. Dan sebaliknya terjadi pada anak perempuan. Sementara,teleiofilia dan gerontofilia terjadi pada remaja ke orang lain yang lebih tua.

Udah jelas ya, ada fetish berupa objek rangsangan ke para remaja. So, kalo kamu udah tahu, kamu bakal bisa lebih bijak menentukan diri. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya