15 Cara Berkendara Motor yang Sehat dan Aman dari Covid-19 di Masa New Normal

Jumat, 26 Juni 2020 | 15:12

15 Cara Berkendara Motor yang Sehat dan Aman dari Covid-19 di Masa New Normal

HAI-Online.com- Nggakada yang tahu sampai kapan wabah corina mrnjangkit di Indonesia.
Untuk itu, masyarakat perlu menghadapi kondisi ini dalam era adaptasi kebiasaan barualias new normal,termasuk buat para bikers, nih. Ada beberapa langkah efektif buat pengendara yang mau aman dari covid-19 yaitu menjalankan protokol kesehatan saat sebelum, berkendara dan setelahnya.

Baca Juga: New Normal di Singapura, Salat Jumat Syaratnya Ketat Banget, Musti Pesen Online Dulu

Sebelum Berkendara, bacalah doa (0, dimulai dari nol)

Sebelum berkendara, ada baiknya melakukan pengecekan suhu tubuh (1) untuk memastikan kondisi badan fit dan sehat.

Jika suhu tubuh menunjukkan 37,3 derajat atau lebih, disarankan untuk tidak beraktivitas di luar rumah.

Johannes Lucky, Manager Safety Riding AHM, mengatakan, periksa kondisi motor (2)khususnya jika sudah lama tidak digunakan.

Cek kondisi secara ringan, mulai dari yang kasat mata, seperti kebocoran oli, bensin dan tekanan ban, periksa juga sistem pengereman dan kopling serta lampu tetap berfungsi baik.

Selain mengecek kondisi motor, persiapkan riding gear (3) sesuai standar berkendara seperti helm, sarung tangan dan jaket berkendara.

Baca Juga: Digarap Sendiri Selama Pandemi, Pamungkas Rilis Album 'Solipsism'

"Para bikers sebaiknya membawa masker cadangan (4) untuk antisipasi apabila masker kotor atau basah saat berkendara, sehingga saat sampai di tujuan tetap dapat beraktifitas menggunakan masker dengan sehat dan nyaman,” ujar Lucky, dalam keterangan resminya.

Tak hanya itu, berkendara di masa new normal, Lucky juga menambahkan, para bikers perlu memperhatikan penggunaan riding gear personal. Hindari penggunaan helm secara bergantian (5) dan selalu gunakan visor saat berkendara (6), untuk mencegah benda asing masuk serta mencegah mengusap mata saat dalam perjalanan. Jadi, jamgam dibiarkan terbuka ya.

Untuk memaksimalkan penyaringan udara ke hidung, disarankan menggunakan double masker.

"Bikers yang berkendara menggunakan buff sebaiknya juga tetap menggunakan masker (7) agar kemampuan penyaringan partikel berbahaya dapat bekerja lebih baik.

"Pakai sarung tangan (8) yang bisa menutupi seluruh bagian tangan (full cover). Bila hanya memiliki satu sarung tangan, selalu terapkan cuci tangan sebelum dan sesudah menggunakannya," kata Lucky lagi.

Baca Juga: Kena Pajak Mulai 1 Agustus, Langganan Layanan Seperti Spotify dan Netflix Bakal Lebih Mahal

Nah, sudah siap dengan gear, kini saat berkendara juga tetap laksanakan protokol kesehatan diri

Selalu utamakan keselamatan baik untuk diri sendiri maupun orang lain di saat berkendara. Hindari berkendara melintasi wilayah-wilayah yang merupakan pusat pandemi atau teridentifikasi sebagai zona merah (9). Caranya, bisa dengan mencari jalur alternatif lainnya.

Untuk lebih efektif memilih jalur, saran HAI, sebaiknya hindari masuk gank atau jalanan sempit (10). Pasalnya beberapa daerah masih memberlakukan sistem buka tutup jalan. Kalo sampai mentok susah nanyi putar baliknya.

“Usahakan juga saat berkendara, tetap cari aman, menjaga jarak dengan pengendara lainnya, serta hanya berboncengan dengan keluarga (11) atau kerabat yang tinggal bersama dalam satu rumah,” ujar Lucky dengab maksud memantau kesehatan sekitar.

Jangan lewatkan protokol kesehatan setelah berkendara

Sesampainya di tujuan, bikers wajib mencuci tangan dan mencuci wajah dengan sabun (12) setelah melepas seluruh perlengkapan berkendara.

Jika telah sampai rumah, disarankan mandi (13) terlebih dahulu sebelum bertemu atau bahkan melakukan kontak dengan keluarga.

“Bila memungkinkan, lakukan penyemprotan disinfektan ke riding gear (14) yang telah digunakan dan sarungkan motor dengan kain pelindung saat tidak digunakan (15) agar tidak terpapar udara secara langsung,” kata Lucky.

Itu dia tips aman berkendara motor saat masa pandemi dan new normal nanti. (*)

Editor : Al Sobry