HAI-Online.com - Keberadaan tanaman 'monster' yang sifatnya berbahaya dan mematikan bahkan untuk manusia mungkin sering kita jumpai di film-film.
Akibatnya, kita kerap beranggapan kalo tanaman ini hanyalah fiksi belaka dan nggak sungguh-sungguh ada. Ya, setidaknya di sekitar kita.
Namun, faktanya ternyata nggak demikian, sebab nyatanya tumbuhan mematikan ini dapat kita temui di lingkungan hidup kita.
Berdasarkan artikel dariGizmodo, setidaknya ada 5 tumbuhan paling mematikan di dunia yang mengandung bahan kimia, racun, dan kemampuan untuk "membunuh" manusia bila disentuh ataupun dikonsumsi.
Baca Juga: Ajaib, 5 Penyakit Ini Ternyata Bisa Sembuh dengan Pakai Kaos Kaki Basah Pas Tidur
Apa saja tanaman tersebut? Berikut informasinya.
1. Dumb cane (Dieffenbachia)
Ketika daun dumb cane dikunyah, partikel kecil dalam kalsium oksalat dapat menyebabkan beberapa gejala seperti iritasi dalam mulut, mengeluarkan air liur secara berlebihan, dan pembengkakan.
Namun, pada kasus langka, iritasi yang diakibatkan oleh dumb cane akan berdampak sangat parah pada lidah, mulut, dan tenggorokan.
Iritasi parah ini dapat menutup jalur pernapasan hingga menyebabkan kematian.
Baca Juga: Sering Abai, Ternyata Minum Berdiri Sebabkan Beragam Efek Buruk pada Tubuh
2. Jequirity atau Saga Rambat (Abros precatorius)
Tumbuhan asli dari Indonesia ini seringkali digunakan untuk mengatasi sariawan atau digunakan sebagai pembuatan alat musik tradisional.
Dan jika elo kebetulan menemukan tanaman ini, sebaiknya hati-hati.
Sebab, tanaman ini mengandung zat abrin yang beracun bagi tubuh.
Zat abrin akan "mengambil alih" tubuh dengan cara menonaktifkan ribosom, bagian tubuh yang bertanggungjawab dalam mensintesis protein yang telah dikonsumsi.
Jika biji saga rambat tak sengaja tertelan, zat abrin di dalamnya akan sangat mungkin membunuh seseorang.
Baca Juga: Diprediksi Jadi Masa Depan F1, Lomba Balap Mobil Terbang Bakal Digelar di Akhir Tahun 2020
3. Manchineel (Hippomane Mancinella)
Pohon manchineel tidak suka disenggol.
Dan jika tersenggol, dia akan mengeluarkan getah putih yang menghasilkan reaksi alergi hebat pada kulit.
Selain itu, jika kita berteduh di bawah pohon manchineel saat hujan, kulit tubuh dapat melepuh dalam waktu singkat.
Pohon manchineel mengandung racun yang bernama porbhol.
Selain getah dan daunnya, buah dari pohon Manchineel yang mirip apel juga beracun. Inilah kenapa tumbuhan tropis yang banyak didapati di Amerika Utara dan Amerika Selatan ini kerap dijuluki Apel Kematian.
4. Pohon bunuh diri (Cerbera odollam)
Tanaman dari famili dari Oleander ini kabarnya juga beracun bagi manusia.
Biji dari pohon bunuh diri mengandung racun bernama cerberin, senyawa yang ampuh membuat detak jantung tidak teratur akibat terganggunya ion kalsium pada jantung, apabila tertelan dengan jumlah yang cukup banyak.
Kabarnya, tanaman ini juga sering digunakan oleh para pembunuh sebagai senjata.
Konon, tanaman ini rasanya mirip dengan rempah-rempah pada makanan. Racun ini juga terkenal karena kerap diabaikan sebagai penyebab kematian ketika dilakukan otopsi.
Tak ayal jika pohon ini disebut dengan pohon bunuh diri. Setidaknya ada 500 kasus bunuh diri di Perancis dalam kurun waktu 10 tahun sejak 1989 hingga 1999 dengan menggunakan tumbuhan ini.
Baca Juga: Konser Opera Kembali Digelar di Spanyol Paska Lockdown dengan Pohon Sebagai Penontonnya
5. Tanaman jarak (Ricinus communis)
Seperti Oleander, tanaman jarak juga sangat mudah ditemukan.
Tanaman ini dinobatkan oleh Guiness World Record sebagai tanaman paling beracun di dunia.
Racun yang ditemukan dalam biji tanaman ini mengandung senyawa ricin, yang menyebabkan sensasi terbakar pada mulut dan tenggorokan, sakit perut yang berkepanjangan, diare berdarah selama 36 jam, dan kematian dalam 3-5 hari apabila tidak ada penanganan. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul"5 Tanaman Paling Mematikan Sedunia, Disentuh Saja Berbahaya, Apalagi Dikonsumsi, Cek Sekitarmu!"