Tahun Ajaran Baru Nggak Berubah, Berikut Jadwal Resmi Masuk Sekolah dari Kemendikbud

Selasa, 16 Juni 2020 | 12:30
PIXABAY/IGOROVSYANNYKOV

Ilustrasi sekolah

HAI-Online.com -Di tengah pandemi virus corona yang belum juga berakhir hingga kini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memutuskan untuk tetap memulai tahun ajaran baru sekolah pada Juli 2020 besok.

Dilansir dari siaran langsung YouTube Kemendikbud pada Senin (15/6) kemarin, keputusan tersebut diambil secara resmi oleh Kemendikbud bersama dengan Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, dan juga Kementerian Dalam Negeri.

"Tahun ajaran baru tidak berubah, tetap dimulai pada Juli 2020," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim.

Meski tetap akan dimulai pada bulan Juli besok, Nadiem mengatakan bahwa kegiatan tatap muka hanya boleh dilakukan di daerah dengan status zona hijau Covid-19.

Baca Juga: Dituduh Pakai Narkoba, Bintang Emon Dapet Dukungan Netizen dan Sesama Komika

Untuk daerah dengan status di luar zona hijau, proses pembelajaranmengajar dilakukan dengan tidak melalui tatap muka atau belajar dari rumah.

"Untuk daerah dengan zona kuning, oranye, dan merah, itu dilarang untuk melakukan pembelajaran secara tatap muka," tambahnya.

Pembelajaran tatap muka di zona hijau sendiri juga harus melewati sejumlah persyaratan, antara lain diberi izin oleh pemerintah daerah atau Kanwil Kemenag, siap memberikan pembelajaran tatap muka, serta diberi izin orangtua murid.

Jika syarat-syarat tersebut dipenuhi, proses pembelajaran tatap muka dapat dimulai secara bertahap, dengan jadwal masuk berbeda-beda untuk masing-masing jenjang.

  • Tahapan 1: SMA, MA, SMK, MAK, SMP/MTS, Paket C, dan Paket B bisa kembali masuk sekolah palingcepat pada Juli 2020.
  • Tahapan 2: SD, MI, Paket A, dan SLB bisa kembali ke sekolah paling cepat pada September 2020.
  • Tahapan 3: PAUD (meliputi RK, RA, TKLB, dan non formal) bisa kembali ke sekolah paling cepat pada November 2020.
Baca Juga: Lubang Raksasa Tiba-tiba Muncul di Kota Ini, Pas Ditelusuri Ada Benda Tak Terduga Di Dalamnya

Tahapan dibuka dengan catatan nggak ada penambahan dan akan ditutup jika kasus Covid-19 di wilayah itu bertambah.

Kalau menurut kalian sendiri gimana sob? Setuju nggak nih dengan langkah yang diambil oleh Kemendikbud? (*)

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya