Kondisi Remaja Penjual Ginjal Rp 245 Juta Demi Beli iPhone Memprihatinkan

Rabu, 20 Mei 2020 | 12:26
intisari.grid.id

ilustrasi remaja saat menjual ginjalnya demi beli iPhone

HAI-Online.com - Masih ingat remaja China yangbjual ginjalnya demi membeli iphone 4 yang dinginkan?

Nah, senagai anak muda Tiongkok, jika sudahmegang iPhone bakal keliatan trendi dan bergaya. Karenanya, banyak yang pengen punya ponsel ini dan sementara itu harganya sangat mahal, maka banyak hal yang siap dilakukan untuk dapetin ponsel pintar itu.

Termasuk yang paling mengerikan adalah dengan menjual ginjal. Kalo biasanya kita cuman dengerin lelucon soal jual ginjal pas lagi ngayal beli barang mahal, hal ini justru beneran dilakuin sama seorang pemuda di China.

Baca Juga: Cinta Laura dan Darbotz Ajak Pengguna OPPO Ikut Tantangan Warnai Ramadan di Rumah Aja, Ada Hadiahnya!

Ketika ponsel ini muncul, banyak orang China bercanda, "Jual Ginjal Anda dan belilah iPhone," karena itulah iPhone diibaratkan dengan mesin penjual ginjal. Analogi ini mungkin sama halnya dengan yang terjadi di Tiongkok.

Pada tahun 2011, waktu iPhone 4 baru aja dirilis, seorang remaja yang duduk di bangku sekolah menengah di Provinsi Anhui, pengen punya iPhone.

Baca Juga: Berani Pasang Boneka Seks di Tribun Saat Pertandingan, Klub Sepak Bola Korsel Minta Maaf

Dia mendengar bisa menjual salah satu ginjalnya untuk mendapatkan uang kemudian membeli iPhone.

Karena itulah dia menjual ginjalnya ke pasar gelap dengan harga, 22.000 yuan atau sekitar Rp465 juta dalam kurs saat ini.

Dia membeli iPhone4 dan iPad 2 waktu itu. Awalnya dia ngerasa baik-baik aja sampe dia mikir kalo nggak ada masalah kalo cuman satu ginjal.

Namun, karena dia ngelakuin operasi yang nggak higienis, akhirnya dia kena infeksi serius, sampe bikin kondisi kesehatannya makin memburuk.

Sang ibu akhirnya maksa anaknya ngaku soal apa yang terjadi padanya, lalu dia terpaksa ngaku dan nggak punya pilihan dan jujur kalo udah ngejual ginjalnya.

Setelah insiden itu, semua orang yang terlibat dalam transaksi itu ditangkap dan dihukum. Namun, keluarganya yang nggak kaya dan nggak bisa ngembaliin kondisi anaknya yang terlanjur sakit-sakitan.

Sementara itu, iPhonemiliknya semakin lama semakin nggak berharga, sampe nggak bisa untuk ngobatin kondisinya. Saat ini udah 9 tahun berlalu, dan kondisinya sungguh mengenaskan.

Baca Juga: Remaja yang Jual Ginjalnya Demi iPhone 4 Kini Divonis Gagal Ginjal

Remaja itu tidak bisa jalan dengan normal dan perlu melakukan cuci darah secara teratur. Tapi, karena biaya yang nggak murah, dan kompensasi yang dikasih nggak cukup untuk ngelakuin cuci darah.

Akhirnya dia cuman bisa bertahan hidup dengan sumbangan dari orang lain. Sampesaat ini kondisinya masih sama, dan hidup dalam kondisi sakit-sakitan dan menyesali hidupnya.

Menurutnya apa yang terjadi padanya ini adalah sebuah pelajaran, karena hanya untuk memuaskah hasratnya dan ngelakuin tindakan sembrono. (*)

Tag

Editor : Al Sobry