Dirumorkan Meninggal, Pejabat Korsel Sebut Kim Jong Un Masih Hidup dan Sehat

Senin, 27 April 2020 | 11:30
New York Post

Enam Pekan bak Hilang Ditelan Bumi, Kim Jong Un Dikabarkan Kritis hingga Meninggal Dunia, Diktator Korea Utara Itu Malah Kedapatan Jalan-jalan di Kota Wosan, Ada Apa Sebenarnya!

HAI-ONLINE.COM- Beberapa waktu lalu jagat internet sedang dihebohkan dengan romur meninggalnya presiden Korea Utara, Kim Jong Un. Namun ternyata hal itu hanya rumor belaka aja sob.

Pasalnya, salah satu pejabat Korea Selatan pada Minggu (26/4) kemarin mengklaim kalau Kim Jong Un masih hidup dan sehat.

Moon Chung-in Penasihat Kebijakan Luar Negeri Presiden Mon Jae-In bersiker Kim Jong Un sedang menetap di resor liburannya yang berada di pantai Korea Utara,

"Pemerintah yakin, Kim Jong UN masih hidup dan sehat. Dia telah menetap di daerah Wonsan sejak 13 April. Sejauh ini tidak ada gerakan mencurigakan yang terdeteksi" ungkap Moon Chung-In yang dikutip dari Fox News.

Alasan utama kenapa banyak orang yang mengira Kim Jong Un sakit atau bahkan meninggal, itu karena pemimpin Korea Utara itu nggak terlihat di depan umum selama dua minggu terakhir.

Kim Jong Un bahkan nggak menghadiri HUT Tentara Korea Utara yang ke-88 pada Jumat (24/2) kemarin.

Baca Juga: Mengenal Adik Perempuan Kim Jong Un, Kim Yo Jong Katanya Lebih Kejam dari Sang Kakak

Lalu sebuah jaringan broadcast dari Hong Kong mengklaim pada Sabtu (25/4) kemarin kalau Kim telah meninggal dunia.

Selain media itu, majalah Jepang, Shuken Gendai juga melaporkan bahwa Kim Jong Un sedang koma atau nggak sadarkan diri.

Salah satu pejabat senior dari Partai Komunis di Beijing yang dilansir dari New York Post pun ikut mengklaim kalau Kim tewas setelah dokter bedahnya gagal melakukan operasi kecil karena tangannya gagal.

Ketiga sumber itulah yang membuat dunia ramai membicarakan presiden Korea Utara tersebut.

Jika Kim Jong Un benar-benar meninggal dunia, verifikasi yang resmi seharusnya hanya datang dari media pemerintah Korea urata itu sendiri. Bukan yang lain.

Tag

Editor : Alvin Bahar

Sumber New York Times, Fox News, kompas