Obat Corona Buatan Dalam Negeri Sudah Disebar, Vaksin Belum Punya

Minggu, 22 Maret 2020 | 09:28
freepik | Istimewa

Klorokuin obat malaria yang disebut bisa mengobati virus corona.

HAI-Online.com - Presiden Jokowi telah memerintahkan BUMN Farmasi untuk membuat senyawa Chloroquine, sebagai obat pencegahan virus corona. Saat ini, vaksin Covid-19 belum ditemukan.

Yap, salah satu obat yang berpotensi efektif mencegah dan mengobati corona adalahChloroquineatau klorokuin.

Setelah melakukan 10 uji klinis, para peneliti menemukan bahwa obat ini cukup efektif untuk memerangi virus corona baru.

Baca Juga: Dari Malaria Sampai Kencing Tikus, Hati-Hati 6 Penyakit Saat Musim Hujan

Klorokuin biasanyadigunakan untuk mencegah atau mengobati malaria yang disebabkan oleh gigitan nyamuk.

Nah, obat yang tergolong untuk penanganan Covid-19 ini kabarnya sudah siap dipasok dan disebar ke RS Rujukan yang menangani corona dalam negeri.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyampaikan bahwa obat tersebut diproduksi oleh BUMN Farmasi, dalam hal ini PT Kimia Farma (persero).

"Ada dua yang disebutkan Pak Jokowi (Presiden RI), yakni Chloroquine dan Avigan, kebetulan yang diproduksi BUMN adalah Chloroquine," ujar Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga di Jakarta pada pekan lalu.

Baca Juga: Obat Virus Corona Telah Ditemukan, Negara +62 Sering Memakainya!

Arya juga menjelaskan bahwa obat Chloroquine buatan dalam negeri ini bakal terus diproduksi untuk memenuhi kebutuhan setidaknya ke RS Rujukan yang tersebar saat ini.

"Kalaupun impor sifatnya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Tapi kalau Avigan memang belum produksi di Indonesia," ucapnya.

"Pasokan obat ini akan diberikan terus-menerus sesuai dengan kebutuhan dan permintaan," tambahnya lagi. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya