HAI-Online.com -Sebagai bentuk tanggapan terhadap virus corona yang menyerang masyarakat hampir seluruh dunia, laboratorium militer pemerintah Amerika Serikat tengah mengembangkan vaksin untuk mengatasi Covid-19.
Seperti dilansir HAI dari Kompas.com, hal ini diungkapkan Kepala Staf Gabungan Amerika Serikat, Jenderal Mark Milley dalam pertemuan di Pentagon pada Senin (2/3) kemarin.
"Laboratorium militer sedang bekerja keras, tidak hanya untuk membuat vaksin tapi juga hal-hal lainnya. Jadi kita akan lihat bagaimana perkembangannya dalam beberapa bulan ke depan," ujar pria berusia 61 tahun tersebut.
Sementara itu, pejabat tinggi di Kementerian Kesehatan Amerika Serikat menyebut bahwa vaksin untuk mengatasi Covid-19 akan siap 18 bulan lagi.
Baca Juga: Dua Orang Indonesia Positif Terinfeksi, Waspadai 4 Cara Penularan Virus Corona
Saat ini, peralatan pelindung dan alat uji sedang didistribusikan ke fasilitas militer AS, di mana prioritas distribusi selanjutnya adalah Semenanjung Korea.
Sebelumnya,Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China berhasil mengembangkan vaksin bernama mRNA yang akan digunakan untuk mengatasi virus corona..
Bekerja sama dengan Tongji University School dan Stermirna Therapeutics Co Ltd.,vaksinini mulai diujicobakan pada 100ekor tikus yang terjangkit Covid-19.
Meskipun begitu, pengujian terhadaphewansendiri masih merupakan tahap pengembangan awal dalam pembuatan sebuah vaksin.
Baca Juga: Perhatikan 3 Langkah Sederhana Jaga Imunitas Tubuh Supaya Cegah Virus Corona
Untuk kemudian diterapkan pada manusia, masih banyak langkah-langkah yang harus diuji dan dilalui oleh para peneliti.
Pengujianvaksinpadatikushanyalah penyaringan awal kandidatvaksinkarena akan ada tes lebih lanjut nanti, salah satunya dengan tes toksisitas untuk binatang seperti monyet guna memastikan keamanannya padamanusia.
Kita doakan aja sob semoga semua penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan lancar danvaksinuntuk virus corona dapat segera ditemukan ya. (*)