Jadi Korban Bully Gurunya, Pelajar Ini Depresi Sampe Nekat Habisi Nyawanya Sendiri

Jumat, 07 Februari 2020 | 16:10
PIXABAY/EVGENIT

Ilustrasi bunuh diri

HAI-Online.com -Merasa depresi karena dibully gurunya secara berulang-ulang, seorang pelajar asal Penang, Malaysia berinisial SKL memutuskan untuk mengakhiri nyawanya sendiri pada Selasa (4/2) kemarin.

Seperti dilansir HAI dari World of Buzz, kabar ini sendiri disampaikan presiden Malaysian Tamilar Kural, David Marshel yang berbicara atas nama keluarga korban.

Dalam keterangannya, David mengatakan bahwa semua bermula ketika korban seringkali dibuat malu oleh sang guru di depan teman-temannya hanya karena masalah rambut dan pakaian.

“Bulan lalu, L dimintauntuk melepas celananya karena menurut gurunya terlalu ketat. Hal itu lalu membuatnya harus menggunakan celana pendek untuk sisa hari itu," cerita David.

Baca Juga: Viral Cerita Kejujuran Drive Gojek, Kembalikan Tas Luis Vuitton Pelanggan Berisi Uang Ribuan Dolar

Nggak tahan dengan perbuatan sang guru yang dilakukan secara berulang-ulang, L mengajukan untuk pindah kelas namun nggak diizinkan oleh pihak sekolah.

Hingga kemudian, korban ditemukan oleh ibunya sudah dalam keadaantergantung pada selimut yang diikatkan ke langit-langitkamar rumahnya pada Selasa kemarin.

Melihat hal tersebut, L sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bukit Mertajam supaya dapat segera menerima penanganan dari tim dokter.

Baca Juga: Menurut Para Ahli, Virus Corona Bakal Musnah dengan Sendirinya pada Mei 2020

Namun sayang, korban telah terlebih dahulu menghembuskan nafas terakhir sebelum sempat mendapat penanganan, tepatnya ketika baru sampai di rumah sakit.

Jangan ditiru ya sob! Dari sini kita bisa belajar untuk nggak melakukan tindak bullying karena dapat berdampak negatif bagi psikis korban, oke? (*)

Tag

Editor : Al Sobry

Sumber World of Buzz