HAI-online.com -Palung Mariana yang terletak didasar laut timur Pulau Mariana barat Samudera Pasifik dikenal sebagai palung paling dalam yang diketahui di Bumi.
Palung inimembentang sepanjang 2550 km dengan lebar 63 meter dengan kedalaman hingga 11 km yang masih banyak menyimpan misteri tersembunyi di dalamnya.
Namun pada 2019 lalu, ada seorang pria bernama Victor Vescovo pensiunan perwira angkatan laut dan investor ekuitas swasta melakukan ekpedisi ke Palung Mariana.
Tujuan dari ekspedisi ini adalah untuk melakukan misi pemetaan sonar yang mendalam di lima wilayah terdalam samudera.
Baca Juga: Viral Penampakan Siluet Tanduk Setan Muncul dari Dalam Laut, Ini yang Sebenarnya Terjadi
Penyelaman Palung Mariana oleh Victor dilakukan pada 28 April 2019 dan dirilis pada 1 Mei 2019 lalu.
Vescovo dan krunya berhasil mencapai kedalaman 10.927 meter atau hampir 11 kilometer ke lantai Challenger Deep yang merupakan ujung selatan Palung Mariana juga titik terdalam di lautan.
Kapal selam yang disebut The Limiting Factor menghabiskan empat jam menjelajahi dan memetakan dasar lautan.
Itu adalahpencapaian luar biasa mengingat hanya segelintir orang yang mampu mencapai kedalaman ekstrem seperti tersebut.
Baca Juga: Ternyata Kayak Gini Cara Ilmuwan NASA Bekerja Sebelum Ada Kalkulator dan Komputer
Jacques Piccard, seorang ahli kelautan Swiss, dan Don Walsh, seorang Letnan Angkatan Laut AS, adalah orang pertama yang menjelajahi Palung Mariana pada tahun 1960.
Kemudian pada tahun 2012, sutradara film dan penjelajahNational Geographic, James Cameron, terjun 35.787 kaki ke kedalaman Challenger Deep.Rekor ini berhasil ditaklukan oleh Vescovo dengan selisih 62 kaki.
Di dasar lautan itu, tim menemukan ekosistem yang berkembang bahkan di wilayah laut terdalam termasuk singkapan batu, ikan bekicot, cacing sendok, teripang, dan amphiopoda yang besar.
Hal mengejutkan yang ditemukantim adalah temuankantong plastik dan sampaih lainnya.Inimenunjukkan bahwa polusi plastik sudah sampai ke titik terdalam di planet ini.
Baca Juga: Viral Kabar Monster Purba Sepanjang 8.000 Km Tinggal di Laut, Begini Penjelasan Ahli
Kemudian, tim meminta ilmuwan untuk mengetes makhluk diPalung Marianaapakah mereka telah menelan plastik atau nggak.
Ekspedisitersebut dan banyak penelitian lain telah mengungkapkan bahwa sampah telah mencapai parit terdalam samudera.Penyu, burung laut, ikan, dan mamalia laut terjerat atau terluka olehsampah plastik.
Maka dari itu, jangan sepelekan masalah sampah plastik sekali pakai. Mulai kurangi dan tinggalkan penggunaannya dari sekarang, sob.