HAI-Online.com -Beberapa waktu belakangan, pengguna Twitter tengah ramai membicarakan postingan dari akun @jelebgt, terkait kelumpuhan yang dialaminya akibat bercanda tarik kursi yang dilakukan oleh salah seorang teman.
Dalam postingan yang dibagikan pada Rabu (11/12) lalu, @jelebgt menceritakan bahwa dia harus mengalami kelumpuhan selama tiga bulan karena mengalami retak tulang ekor dan patah tulang belakang.
Ketika mengalami kelumpuhan, Sinta menceritakan bahwa dia harus bergerak dengan menyeret tubuhnya di lantai (ngesot) saat hendak menuju toilet, dan lebih banyak menghabiskan waktu di atas kasur.
"Akuga bisa kemana-mana berdiri atau jalan, jadi aku ngesot kalo mau ketoilet. Selama sakit, aku cuma tiduran aja dikasur dan aku ngerasa ga berguna dan hampir nyerah waktu itu," cerita Sinta lebih lanjut.
Kondisi Sinta saat ini diketahui telah pulih serta dapat beraktivitas seperti semula usai menjalani operasi, namun dokter mengatakan bahwa tulangnya nggak bisa sepenuhnya sembuh dan dapat kumat sewaktu-waktu.
"Alhamdulillah operasi lancar, aku dioperasi selama 5 jam diRSPelni Jakarta Barat desember tahun 2016. Kata dokter, tulangku ga sepenuhnya sembuh total, pasti bakalan kumat sewaktu-waktu. Tapi, aku bersyukur udah bisa jalan sekarang," tambahnya.
Baca Juga: Terperangkap dalam Mobil, Kucing Pintar Ini Nyalakan Lampu Hazard untuk Tarik Perhatian
Berdasar pengalaman yang dia alami, Sinta mengingatkan orang-orang untuk bercanda dengan hati-hati dan wajar supaya insiden yang menimpanya nggak menimpa mereka.
"Buat adik-adikku yang masih sekolah, pasti lagi asik bercanda sama temen-temen. Bercanda yang wajar ok? Semangat kalian belajarnya," pesan Sinta.
Semoga kejadian ini bisa jadi pelajaran buat kalian semua ya sob agar ke depan lebih berhati-hati lagi dan berpikir akibat yang bisa ditimbulkan sebelum bercanda, oke? (*)