Mahasiswa Universitas Mulawarman Diduga Bertindak Asusila Saat KKN, Pihak Kampus Beri Klarifikasi

Rabu, 04 September 2019 | 10:59
PIXABAY/JURBAN

Ilustrasi pasangan

HAI-Online.com -Diduga bertindak asusila saat mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), dua mahasiswa Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda nggak diberi nilai oleh salah satu Kepala Desa di Kecamatan Talisayan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Seperti yang dilansir HAI dari Kompas.com, pemberitahuan mengenai adanya dua mahasiswa yang bertindak asusila saat pelaksanaan kegiatan KKN disampaikan Kepala Desa lewat surat kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unmul.

Menanggapi adanya laporan tersebut, Koordinator Pelaksanaan KKN Unmul Angkatan 45 Tahun 2019, Esti Handayani mengatakan, surat yang diberikan oleh Kepala Desabukanlah aduan, tapi meminta konfirmasi dari pihak kampus untuk memperjelas masalah ini.

Setelah melakukan pemanggilan kepada mahasiswa yang bersangkutan, keduanya pun menampik kabar tersebut dan membantah telah melakukan tindak asusila saat mengikuti pelaksanaan KKN.

Baca Juga: Toilet Unpar Sediakan Sabun Cuci Muka Mahal buat Mahasiswa, Begini Penjelasan Kampus

"Kami sudah minta klarifikasi, ternyata tidak benar karena tak ada bukti," ujar Esti ketika dimintai keterangan pada Selasa (3/9) kemarin.

Lebih lanjut, Esti menerangkan, dugaan tindak asusila yang dilakukan oleh keduanya itu muncul dari laporan masyarakat setelah KKN berakhir, di mana mereka mengaku punya bukti perbuatan yang dilakukan kedua mahasiswa tersebut.

"Jadi, salah paham saja. Mungkin saja dua mahasiswa ini di kampung jalan berdua atau bagaimana tapi disebut berbuat asusila,"terangnya menambahkan.

Untuk menyelesaikan kasus ini, pihak kampus akhirnya mendampingi kedua mahasiswa tersebut kembali ke Berau, guna bertemu dan melakukan pembicaraan dengan Kepala Desa serta warga desa.

"Mereka (mahasiswa) kembali ke Berau ketemu kepala desa dan warga didampingi dosen untuk memperjelas masalah ini,"ujar Kepala LPPM Unmul, Susilo sambil menjelaskan bahwa tindakan tersebut dilakukan agar kedua mahasiswa mendapatkan nilai dari Kepala Desa.

Menurut laporan,jumlah mahasiswa yang KKN di desa tersebut ada lima orang, sedangkan total keseluruhan mahasiswa KKN Unmul angkatan 45 tahun 2019 sebanyak 2.512, yang tersebar di 365 desa di Kaltim. (*)

Tag

Editor : Alvin Bahar

Sumber Kompas.com